“Upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat dapat terlihat dari upaya meningkatkan pendapatan,” tambahnya.
Selain aspek ekonomi, Buky menekankan bahwa kemajuan Jawa Barat tidak boleh terlepas dari landasan budaya yang telah mengakar. Pembangunan berkelanjutan tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur, tetapi juga sejauh mana kebijakan mampu menjaga nilai budaya dan identitas lokal.
“Pembangunan harus berorientasi pada kesejahteraan masyarakat tanpa melupakan jati diri budaya. Budaya dan politik dapat berjalan beriringan, memberikan arah yang lebih bermakna bagi kemajuan daerah,” tegasnya.
Buky menutup pernyataan dengan menegaskan bahwa aspek budaya menjadi salah satu tolok ukur kemajuan masyarakat Jawa Barat, sekaligus fondasi yang menguatkan pembangunan di segala bidang. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News