Begini Tandanya Jika Kalian Terkena Kanker Serviks

JABARNEWS | BANDUNG – Setiap wanita berisiko untuk terkena kanker serviks. Namun, Anda yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, sering bergonta-ganti pasangan, dan mengonsumsi pil KB dalam jangka panjang, cenderung lebih berisiko.

Maka dari itu, mengenali ciri-ciri kanker serviks penting untuk dilakukan karena penyakit ini menjadi salah satu penyakit berbahaya bagi wanita. Pasalnya, data yang dirilis pada tahun 2018 menyebutkan bahwa lebih dari setengah penderita kanker serviks meninggal dunia. 

Baca Juga:  Minimnya Pendonor Saat Pandemi, PMI Cianjur: Stok Darah Hampir Kosong

Oleh sebab itu dilansir dari banyak sumber kami berhasil merangkum beberapa tanda atau ciri kanker serviks yakni:

Pertama. Pendarahan vagina yang tidak normal – Ketika wanita menderita kanker serviks, gejala yang biasanya muncul adalah perdarahan yang tidak normal pada vagina. Perdarahan yang dialami bisa lebih banyak atau pun lebih sedikit dari menstruasi biasanya.

Selain itu, perdarahan juga dapat terjadi diantara periode menstruasi, terjadi pada wanita yang sudah menopause, atau saat sedang berhubungan badan.

Baca Juga:  Toponimi Jawa Barat: Ngaran Tempat nu Asalna tina Tatangkalan (1)

Kedua. Keputihan yang tidak biasa – Ciri-ciri kanker serviks lainnya adalah keputihan yang tidak normal. Lendir pada keputihan akan mengalami perubahan warna, memiliki aroma yang tidak sedap atau bau, serta terjadi perubahan tekstur dan konsistensi cairan vagina.

Meski demikian, keputihan yang tidak biasa ini juga bisa disebabkan oleh penyakit lain, sehingga Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter saat mengalaminya.

Ketiga. Mudah lelah – Ciri lain yang akan muncul saat Anda menderita kanker serviks adalah mudah lelah. Kondisi ini terjadi akibat perdarahan yang tidak normal pada vagina, sehingga lama kelamaan tubuh mengalami kekurangan sel darah merah (anemia) yang menyebabkan munculnya rasa lelah. 

Baca Juga:  Geng Motor Berulah, Anggota Polisi Polres Cianjur Dibacok

Rasa lelah yang dirasakan biasanya akan berlangsung setiap saat dan tidak hilang meskipun Anda telah beristirahat. Maka dari itu jika salah satu gejala inj ada coba segera periksakan ke dokter. (Red)