JABARNEWS | JAKARTA – Beras oplosan tersebar luas di berbagai wilayah Indonesia. Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkap sedikitnya 10 merek beras yang terbukti tidak sesuai standar mutu dan kualitas, berdasarkan hasil pemeriksaan Satgas Pangan Polri pada Kamis (10/7/2025).
Amran mengimbau masyarakat untuk lebih teliti sebelum membeli beras di pasaran. Menurutnya, praktik curang yang dilakukan oleh produsen beras oplosan tersebut dapat menimbulkan kerugian hingga Rp99 triliun.
“Mohon para pembeli diperhatikan merek yang dimunculkan di media-media seluruh Indonesia. Nanti kita munculkan secara bertahap,” kata Amran, Sabtu (12/7/2025).
Ia menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolri dan Satgas Pangan untuk mengambil tindakan tegas terhadap produsen yang nakal.
“Kami sudah koordinasi dengan Pak Kapolri dan Kepala Satgas Pangan. Mereka akan menindaklanjuti secara tegas dan independen,” tambah Amran.
