Buruh Buka Blokade Jalan Nasional, Lalulintas Kembali Lancar

JABARNEWS | PURWAKARTA – Ribuan buruh PT Dada Indonesia gelar aksi unjukrasa di depan pabrik, di Jalan Raya Sadang, Desa Ciwangi Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Rabu (31/10/2018).

Ribuan buruh turun ke jalan dan memblokade jalan nasional penghubung Purwakarta dan Karawang, mereka mendesak pemerintah agar bisa membantu para buruh PT Dada Indonesia yang ditinggal kabur pemilik perusahaan tersebut.

Massa yang memblokade jalan dan membuat kemacetan yang parah di perempatan Sadang, berkat pendekatan pihak kepolisian Polres Purwakarta akhirnya massa membuka blokade jalan nasional tersebut.

Baca Juga:  Penerus Tahta Kesultanan Brunei Darusallam, Pangeran Abdul Azim Mangkat

Di lokasi aksi Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Ricky Adipratama turun langsung bersama anggotanya melakukan pengaturan arus lalulintas.

“Karena ini menadadak dan tidak ada pemberitahuan sebelumnya kepada pihak kepolisian jadi untuk sementara arus dialihkan, yang penting jangan setak aja,” kata AKP Ricky, saat ditemui tengah mengatur lalulintas di perempatan Sadang, Rabu (31/10/2018).

Tidak hanya mengatur pergerakan kendaraan agar tidak macet, secara persuasif, AKP Ricky juga menyampaikan kepada peserta aksi untuk tertib dan tidak melakukan penutupan jalan.

Alhasil, pendekatan persuasif yang dilakukan pun mendapat respon positif dari pihak buruh pabrik PT Dada Indonesia. Aksi unjukrasa tetap dilaksanakan namun tidak menimbulkan kemacetan yang begitu parah.

Baca Juga:  Begini Cara Mengatasi Konflik Dengan Rekan Kerja

“Kita imbau para buruh yang lakukan aksi untuk tetap tertib dan selalu di jalur yang aman. Hingga akhirnya kendaraan yang melintas juga bisa leluasa bergerak,” kata Ricky.

Ia menambahkan, pendekatan persuasif terhadap peserta aksi harus dilakukan dan bukan dengan cara-cara kekerasan.

“Sehingga, bukan cuma mengatur lalulintas saja yang kita lakukan, namun juga menjaga agar penyampaian aspirasi para buruh juga bisa dilaksanakan dengan aman dan lancar,” ucapnya.

Baca Juga:  Kadin Sebut Perang Rusia Ukraina Dalang Dari Langkanya Minyak Goreng

Salah seorang pengunjukrasa, Elvi Sukaesih, mengaku berterima kasih dengan pengawalan aksi yang dilakukan pihak kepolisian. Menurutnya, sikap ramah yang ditunjukkan kepolisian membuat aksi berjalan aman dan damai.

“Terimakasih pak polisi yang telah menjaga aksi demo ini, maaf masyarakat sekitar dan pengguna jalan jika terganggu dengan aksi kami ini. Kami hanya menyampaikan keluh kesah kami yang di tinggal kabur pemilik perusahaan begitu saja,” kata Elvi. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat