Cegah Covid-19, Waskita Beton Precas Terapkan Protokol Kesehatan 3M

JABARNEWS | PURWAKARTA – Pada masa pandemi virus Corona (Covid-19), sejumlah pihak termasuk swasta saat ini menerapkan protokol kesehatan ketat. Termasuk dalam keselamatan kerja di tempat produksi alias pabrik.

Seperti yang dilakukan di PT Waskita Beton Precast Tbk, yang terus-menerus menerpakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.

Manager Plant Sadang, PT Waskita Beton Precast. Tbk, Ferie Sudarminto mengatakan, pihaknya selalu menerapkan protokol kesehatan sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan RI.

“Dengan menerapkan 3M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak, ini diberlakukan kepada seluruh karyawan di sini,” ucap Ferie didampingi Luthfi Fuadi (QHSE) PT waskita beton precast plant Sadang, saat ditemui di sela-sela kegiatanya, pada Jumat (2/10/2020).

Baca Juga:  Polres Cianjur Sosialisasikan Physical Distancing ke Sejumlah Pabrik

Prinsip 3M, terangnya, adalah wajib memakai masker di semua lokasi kantor, menjaga jarak dengan mengatur meja dan posisi masing-masing orang, meniadakan ruangan makan bersama, dan melakukan pengaturan musala dengan ketat, serta mencuci tangan dengan menyediakan fasilitas serta edukasi dan aturan ketat.

“Dari awal gerbang baik itu karyawan maupun tamu kita lakukan pengecekan suhu tubuh, menggunakan masker dan mencuci tangan. Selain itu kami juga melakukan Rapid tes setiap sebulan sekali pada 130 orang karyawan juga semua orang, baik itu subkontraktor, tamu, atau pihak internal sendiri yang masuk ke area PT Waskita Beton Precast, plant sadang,” ungkapnya.

Baca Juga:  Tiga Alasan Unik Kenapa Pemain Game Online Berperilaku Toxic

Tak hanya itu, sambung Ferie, pihaknya juga seringkali melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus korona kepada karyawan dengan menggandeng salah satu rumah sakit swasta di Purwakarta.

“Edukasi adalah hal yang penting, karena banyak karyawan yang tidak mengerti tentang pencegahan penularan korona. Maka dari itu, kami melakukan penyuluhan protokol Kesehatan, pencegahan penyebaran Covid-19, dan dasar-dasar Covid-19, dengan harapan karyawan lebih paham cara melindungi diri serta keluarga dari penularan Covid-19 ini,” papar Ferie.

Baca Juga:  PBMA Minta Pemerintah RI Berikan Solusi Penyelesaian Muslim Uighur

Tak lupa, sambung dia, pihaknya juga memberikan masker kepada semua karyawan guna membudayakan penggunaan masker saat beraktivitas.

“Karyawan diberikan Masker juga, dan selalu mengingat karyawannya untuk mengganti masker setiap 8 Jam,” ucapnya.

Pabrik yang terletak di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta itu, menjadi salah satu perusahaan penerima Penghargaan Kecelakaan Nihil (zero accident award) dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia tahun 2020 ini. (Gin)