JABARNEWS | BANDUNG – Banyaknya tanggapan miring yang menimpa Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengenai bencana banjir. Menanggapi hal tersebut, pria yang akrab disapa Emil ini langsung memberikan pernyataan kepada wartawan melalui video call di Command Center Gedung Sate, Jalan Diponegoro No 22, Kota Bandung, Rabu (26/2/2020).
Menurutnya, di Jabar sendiri mempunyai hirarki yang harus ditempuh, yakni Bupati, dan Walikota. Sehingga setiap Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) yang bertanggung jawab pertama adalah Kepala Daerah.
“Kita mempunyai hirarki, yakni Bupati dan Walikota. Makanya setiap P3K yang bertanggung jawab pertama adalah Kepala Daerah, yang ditetapkannya di level Kabupaten dan Kota,” kata Emil dalam video call bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Setiawan Wangsaatmaja.
Emil menyebut, hal-hal tersebut harus disampaikan kepada masyarakat. Supaya masyarakat harus paham, bahwa ada level yang harus ditempuh.
“Dalam hal ini jangan dikit-dikit Provinsi, dikit-dikit Provinsi. Jangan seperti itulah, buat apa kan ada hirarki pembangunan yang harus ditempuh,” ucapnya.
Emil mengakui, memang saat ini pihaknya selalu menjadi sorotan publik. Sehingga selalu membanding-bandingkan.
“Memang wajar saat ini Gubernur sedang menjadi sorotan. Maka banyak publik membanding-bandingkan dengan Pemimpin lain,” tegasnya.
Emil menegaskan, bahwa ketika dirinya sedang tugas, selalu ada Wakil Gubernur Jabar (Uu Ruzhanul ulum) yang mengambil alih secara tugas dan aturan. (Rnu)
