Wiku pun menyebut bahwa telah terjadi kenaikan kasus sebanyak 4 kalik lipat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
“Kasus aktif menembus angka 20 ribu kasus, di mana angka ini 4 kali kalu lipat dari bulan lalu yang tercatat sekitar 4 ribu kasus,” lanjutnya.
Wiku menambahkan jika kenaikan tersebut menyebabkan positivity rate mingguan sudah melewatu standar WHO.
Pertanggal 12 Juli 2022 Provinsi di Jawa dan Bali telah menyumbang kasus positif harian hingga mencapai 95,45 persen dari total kasus positif di tanah air. (Dodi)