Nasional

Pemeriksa Fakta Diintimidasi, Koalisi Ini Minta Komnas HAM Bertindak

×

Pemeriksa Fakta Diintimidasi, Koalisi Ini Minta Komnas HAM Bertindak

Sebarkan artikel ini
Tim Koalisi Cek Fakta saat audiensi dengan Komnas HAM membahas perlindungan bagi pemeriksa fakta, di Jakarta, Senin (3/3/2025) (Foto: Ist)
Tim Koalisi Cek Fakta saat audiensi dengan Komnas HAM membahas perlindungan bagi pemeriksa fakta, di Jakarta, Senin (3/3/2025) (Foto: Ist)

JABARNEWS | JAKARTA – Ancaman terhadap pemeriksa fakta di Indonesia semakin nyata di era digital ini. Mereka yang berada di garis depan melawan hoaks justru menjadi sasaran intimidasi dan doxxing di media sosial.

Baca Juga:  Berikut Profil Ulama Syekh Ali Jaber dan Kondisi Sekarang Yang Terkena Covid-19

Situasi ini mendorong Tim Koalisi Cek Fakta, yang terdiri dari AMSI, AJI, dan Mafindo, mengunjungi Komnas HAM untuk mengajukan perlindungan bagi para pemeriksa fakta, pada Senin (3/3/2025) di Jakarta.

Koordinator CekFakta, Adi Marsiela, menyampaikan hasil riset internal jaringan pemeriksa fakta kepada perwakilan Komnas HAM. Riset ini mengungkapkan bahwa 21,05% pemeriksa fakta pernah mengalami intimidasi hingga doxxing di media sosial.

Baca Juga:  Mencari Sosok Remaja Panutan Melalui Pemilihan Duta GenRe Purwakarta

Para pemeriksa fakta ini juga mengakui telah menerima pendampingan psikososial terkait intimidasi yang mereka alami.

Dalam riset tersebut, ditemukan fakta bahwa hanya setengah dari responden yang memiliki SOP perlindungan pemeriksa fakta di lembaga atau organisasi mereka.

Baca Juga:  Pemkot Bandung Percepat Audit Stadion GBLA, Ini Sebabnya
Pages ( 1 of 3 ): 1 23