Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, satu-satunya yang menyampaikan alasan di balik tidak adanya reshuffle. “Iya benar, karena Beliau (Presiden) senang dan happy dengan kinerja menteri-menterinya,” ujarnya.
Namun tidak semua menteri bersedia membenarkan atau membantah. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menghindar dari pertanyaan soal reshuffle. Ia hanya menekankan pentingnya kerja sama kabinet.
“Beliau menyampaikan sejauh ini kita di track yang benar,” kata AHY, sembari menegaskan bahwa reshuffle tetap merupakan hak prerogatif presiden.
Hal senada juga diungkapkan Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas. “Waduh, nanti tanyakan ke Mensesneg dan PCO,” ujarnya sembari berlalu.
Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berlangsung selama 3,5 jam.