Putra-Putri Kebudayaan Kunjungi Keraton Cirebon, Ada Apa?

JABARNEWS | CIREBON – Putra dan Putri Kebudayaan Indonesia tahun 2019, beserta putra putri Kebuadayaan Jawa Barat, mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Cirebon, salah satunya keraton Kacirebonan yang didirikan pada 1807 silam.

Dalam kunjungannya, rombongan tersebut disambut baik oleh Pangeran Abdul Gani Natadiningrat, Sultan Keraton Kacirebonan. Merekapun diberi kesempatan untuk mengelilingi musium peninggalan Keraton Kacirebonan

Setelah empat bulan tutup, situs kebudayaan di sejumlah daerah kini mulai kembali dibuka di masa new normal. Putra putri kebudayaan indonesiapun mengajak warga sekitar untuk mengunjungi destinasi wisata kebudayaan di daerah masing-masing, seperti di Cirebon.

Baca Juga:  Mulai Polisi Kehutanan hingga Guru Honorer, Ini Peran penyuplai Senjata Kasus Penembakan Kantor MUI

“Kami sengaja mengunjungi Keraton Kacirebonan, karena terdapat wisata religi, dan sekaligus mengenal tentang peradaban di masa lampau,” kata Nurkholis Putra Kebudayaan Indonesia 2019. Senin (06/07/2020)

Selain Keraton Kacirebon yang dikunjungi, Ia dan Putra Putri Kebudayaan lainya, mengunjungi Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman dan Keraton Kaprajonan.

Baca Juga:  Cianjur Jadi Tuan Rumah HPN 2021, Herman: Jangan Lupakan Prokes

“Dimasa New Normal ini, kami mengajak generasi muda agar kembali mengunjungi destinasi wisata di Daerah masing-masing, agar memhami cagar budaya peninggalan para leluhur kita, “katanya.

Sementara itu, dikatakan Pangeran Abdul Gani Natadingrat, Sultan Keraton Kacirebonan, ia merasa prihatin dengan kondisi pandemi covid-19 yang mengakibatkan kurangnya semangat masyarakat dalam mencintai Destinasi wisata kebudayaan diwilayah Cirebon.

Baca Juga:  Hati-Hati!! Angkut Orang Pakai Kendaraan Bak Terbuka di Purwakarta Bakal Ditindak

“Semoga dengan kedatangan para putra putri kebudayaan Indonesia ini, dapat menumbuhkan kembali masyarakat Cirebon dalam menjaga cagar budaya,” katanya.

Meski tempat wisata di Cirebon telah dibuka kembali, namun penjunjung yang datang masih tergolong minim.

“Diharapkan dengan dibukanya kembali Destinasi Wisata di Cirebon, tetao menerapkan protokol kesehatan. Sehingga wisata wisata di Cirebon maupun daerah lain, dapat berangsur membaik seprti sedia kala,” harapnya. (CR2)