Umuh Bantu Bobotoh Dapatkan Tiket

JABARNEWS | BANDUNG – Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, geram dengan tudingan dirinya telah memborong tiket laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta untuk dijual kembali kepada Bobotoh hingga mendapatkan untung.

Animo Bobotoh terhadap pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung lautan api (GBLA) ini memang sangat besar.

Sejak penjualan tiket dibuka Rabu (19/8/2018), loket penjualan tiket di Graha Persib dan sejumlah tempat diserbu bobotoh. Sayangnya masih banyak Bobotoh yang tidak kebagian tiket duel panas yang disebut-sebut sebagai laga el classico tersebut. Akhirnya muncul prasangka buruk, ada yang memborong tiket untuk mengambil keuntungan lebih. Salah satunya tertuju kepada Umuh.

Baca Juga:  Disaksikan Megawati, PDIP Usung Herman dan TB Maulana di Pilkada Cianjur

“Saya sengaja undang wartawan untuk melihat langsung saya memberikan tiket kepada warga di sini (Kiaracondong), bukan dijual tapi diberikan secara gratis. Saya beli tiketnya juga cash dari panpel Persib untuk dibagikan. Ini sebagai bukti saya tidak menjual tiket untuk keuntungan sendiri, malah saya membantu Bobotoh yang kesulitan mencari tiket,” ujar Umuh, kepada wartawan di kediamannya, Minggu (23/9/2018) pagi.

Sebenarnya, itu bukanlah pertama kalinya Umuh membagikan tiket kepada warga Kiaracondong, khususnya warga Gg. Desa. Hampir di setiap laga kandang Persib, seperti Persib lawan Arema lalu dia pun melakukan hal yang sama.

Baca Juga:  Dongkrak Partisipasi Pemilih KPU Kota Sukabumi gelar Konser Musik

“Waktu lawan Arema saya bagikan 1.000 tiket, tapi untuk yang sekarang cuma kebagian 250 tiket. Kalau tentang masih banyak Bobotoh yang tidak kebagian tiket, saya tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi. Katanya dicetak sekitar 34 ribu, mungkin lebih. Saya tidak tahu ke mana tiket-tiket itu, sudah lama saya tidak diberi tahu lagi soal pendistribusian tiket ini. Padahal saya salah satu pendiri PT PBB (Persib Bandung Bermartabat),” ketus Umuh.

Baca Juga:  Terkait Kasus Ferdinand Hutahaean, Polisi Minta Keterangan Lima Ahli Agama

Diakuinya, sebenarnya bukan cuma warga Kiaracondong saja, tidak sedikit warga dari tempat jauh seperti Majalaya dan Lampung yang datang sekeluarga sempat datang untuk meminta tiket. Karena prihatin sudah jauh-jauh datang tapi tidak mendapatkan tiket nonton, dia pun akhirnya memberikan tiket.

“Saya sudah sering melakukan ini, ini untuk Bobotoh. Terutama warga di sini. Jadi kalau ada yang bilang saya atau ada dari keluarga saya menjadi calo menjual tiket, itu tidak benar. Justru saya membantu Bobotoh kasian banyak yang tidak kebagian tiket,” tegas Umuh. (Ely)

Jabarnews | Berita Jawa Barat