Calkades Endang Ace Komitmen Kelola Keuangan berbasis Transparansi Publik

JABARNEWS | SUBANG – Endang Ace Hermana (52), Calon kepala Desa Sirap dengan masa jabatan 2108-2024. Maju sebagai calon Kepala Desa di Pilkades serentak yang akan digelar pada tanggal 5 Desamber 2018, menyaingi Calon dari Petahana.

Kang Ace sapaan akrabnya, didukung tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta tokoh budaya, hingga dirinya berani mencalonkan diri sebagai Calon Kades Desa Sirap, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang.

Melakukan Inovasi pengelolaan keuangan yang berbasis transparansi publik, itulah salah satu misi calon Kepala Desa Sirap nomor urut 2 ini.

Menurut Ace, komitmen dan inovasi

pengelolaan keuangan yang berbasis transparansi publik, dinilai sangat baik dalam hal pencegahan dan penanggulangan korupsi.

Baca Juga:  Penjaga Masjid menemukan Bayi yang Diduga Sengaja Ditelantarkan

“Contohnya yang tampak sederhana namun belum banyak dilakukan adalah, mengumumkan anggaran APBDes yang dikelola oleh PEMDes setiap tahun,” ujar Ace kepada Jabarnews, ditemui Rabu (27/11/2018) malam

Besaran alokasi APBDes untuk berbagai bidang dipajang di setiap sudut strategis desa. Mulai dari pendidikan, Kesehatan, infrastruktur, penanganan kemiskinan dan lainnya.

“Jika saya terpilih, tentunya ini sebagai cara awal kami untuk memacu kinerja pemerintah desa agar program yang sudah kami umumkan kepada warga benar-benar dijalankan dengan sebaik-baiknya.Sekaligus sebagai hak bagi warga untuk mengetahui informasi pembangunan yang dikerjakan pemerintah,” ungkapnya

Baca Juga:  Sabet Emas 10 Kali, Atlet Paralimpik Ini Kini Jualan Kerupuk

Komitmen untuk menyelenggarakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, pemerintah tidak mungkin mengerjakan semua hal dalam satu waktu, ada skala prioritas yang dilakukan agar sebuah program benar-benar terasa dampaknya bagi warga.

“Tentunya, hal ini perlu untuk diketahui warga dengan memberikan informasi yang cukup dan kemudahan akses,” ucapanya

Selain itu, salah satu kesuksesan desa tak lepas dari keterlibatan masyarakat, dan kehidupan masyarakat pedesaan tentunya tidak terlepas dari ciri hidup bergotong-royong.

Menurut Ace, geliat Program Padat Karya Tunai (PKT) yang dicanangkan Pemerintah Jokowi ini salah satu bukti keseriusan pemerintah yang bertujuan menyerap tenaga kerja di desa-desa.

Baca Juga:  Insiden Lakalantas Cipali Pengemudi Bus Diserang Penumpang

“Artinya kemajuan desa tak bisa lepas dari persatuan dan kesatuan warganya, guna menumbuhkan kesadaran warga untuk membangun desa secara mandiri. Apa lagi mereka dibayar secara tunai,” tuturnya

Namun,apa pun programnya penyusunan perencanaan harus dilaksanakan secara partisipatif oleh pemerintah desa dengan melibatkan lembaga kemasyarakatan serta disusun secara sistematis, terarah, terpadu dan menyeluruh.

“Termasuk tanggap terhadap perubahan, dengan berprinsip pada Pemberdayaan, Transparansi, Akuntabilitas, Partisipasi dan Keberlanjutan. Itulah komitmen saya jika terpilih, Amiin,” tutupnya. (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat