Dua Inovasi Kota Bandung Diganjar Penghargaan Kemenpan RB

JABARNEWS | BANDUNG – Dua aplikasi inovatif Kota Bandung mendapat penghargaan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Kedua aplikasi itu yaitu E- Satria milik Badan pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) dan mini Lab Food Security milik Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung.

Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafrudin , diterima oleh BPPD Kota Bandung, Ema Sumarna saat Malam penganugerah penghargaan di Grand Ballroom Shangrila Hotel Surabaya, Rabu (29/8/2018) malam.

Menpan RB, Syafrudin menyampaikan pemerintah mendorong inovasi-inovasi yang bersifat lokal dan instansional tetapi potensial untuk diterapkan secara nasional, agar segera diangkat menjadi program nasional.

Baca Juga:  Yossi-Aries Tawarkan 'Sakura' Bagi Buruh Dan MBR

Kepala BPPD Ema Sumarna dan Kepala Dispangtan Ely Wasliah, foto bersama usai menerima penghargaan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dari Menpan RB Syafrudin

Ia juga menyampaikan, saat ini sudah banyak inovasi dari pemerintah pusat maupun daerah yang mendapat penghargaan internasional.

Hal itu sejalan dengan kebijakan Kemenpan-RB yang terus berupaya mendorong terciptanya terobosan untuk meningkatkan pelayanan publik.

Kebijakan tersebut, lanjut Syafrudin, antara lain dengan membentuk Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) dan pembentukan Mal Pelayanan Publik (MPP).

Mantan Wakapolri itu menegaskan, kuatnya pilar perekonomian daerah bertumpu pada dua hal, yaitu masuknya investasi ke Indonesia dan iklim perekonomian yang sehat.

Baca Juga:  Grab Jalin Kerjasama dengan Dinas Budaya Pariwisata Kota Bandung

Keduanya bertopang pada penyelenggaraan kemudahan investasi dan berusaha, atau Ease of Doing Business (EoDB).

Inovasi E-Satria (Electronik – Self Assesment Tax Reporting Apps) sendiri merupakan aplikasi pelaporan pajak secara online/daring yang digagas oleh Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kota Bandung.

Dengan aplikasi ini, wajib pajak tidak perlu datang ke kantor BPPD untuk melaksanakan pelaporan pajak, tetapi dapat melaporkan pajaknya secara online.

Sedangkan Mini Lab Food Security merupakan sistem yang memberikan keamanan dan kenyamanan dalam mengkonsumsi bahan pangan segar yang digagas oleh Dinas Pangan dan Pertanian.

Baca Juga:  Lupakan Masa Lalu, Gomez Yakin Kali Ini Menang

Konsumen dapat memeriksa kesehatan pangannya menggunakan Mini Lab Food Security.

Inovasi terpilih pada Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2018 terdiri dari 16 inovasi dari 11 kementerian, 10 inovasi dari 5 lembaga, 18 inovasi dari 13 pemerintah provinsi, 39 inovasi dari 32 pemerintah kabupaten dan 16 inovasi dari 12 kabupaten/kota.

Top 99 inovasi pelayanan publik terbaik dipilih setelah menyisihkan dari 2884 proposal inovasi yang diajukan.

Para penerima penghargaan akan kembali dilombakan untuk menjadi 40 terbaik dan akan diumumkan pada November 2018 bersamaan dengan acara Internasional Public Service Forum di Jakarta. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat