Waduh! Puluhan Rumah Warga Rusak Disapu Angin Puting Beliung di Tasikmalaya

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Sebanyak 25 rusak akibat disapu angin puting beliung yang terjadi di beberapa wilayah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat (12/3/2020) sore.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, ke-25 rumah yang disapu angin puting beliung tersebut berada di Kampung Bojong Kupa, RT 01 RW 08, RT 06 RW 12, RT 04 RW 18, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.

“Data yang baru masuk baru 25 rumah yang rusak. 17 rusak ringan, 6 rumah rusak sedang, dan 2 rumah rusak berat,” kata Kasi Penanganan Bencana BPBD Kota Tasikmalaya Erik Yowanda, Jumat (12/03/2021).

Baca Juga:  Tanda Tangan Palsu Bisa Dibui, Cegah Lewat Tips Ini!

Dia mengungkapkan, pihak BPBD masih melakukan pendataan dampak angin kencang di wilayah Kota Tasikmalaya. Sehingga ada kemungkinan jumlah rumah yang rusak masih bisa bertambah.

Sedikitnya ada 4 pohon tumbang di lokasi pabrik pengolahan kayu. Pohon tumbang melintang ke badan jalan dan mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas.

Baca Juga:  Tertangkap Tangan Curi Kerbau, Pelaku Diamankan Polres Purwakarta

“Alhamdulillah dalam kejadian tersebut tidak menyebabkan korban jiwa hanya kerugian materi saja. Pihaknya masih terus melakukan pendataan terhadap dampak bencana angin kencang ini,” ungkapnya.

Sementara di kabupaten Tasikmalaya angin puting beliung robohkan beberapa pohon dan menimpa rumah milik warga masyarakat terjadi di kampung kebun salak RW03 Desa singaparna kec singaparna Kabupaten Tasikmalaya. Mengakibatkan pohon besar roboh menimpa beberapa rumah, satu Gerobak milik pedagang di sapu angin kencang dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

Baca Juga:  Pengendara Motor Di Cirebon Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

Kepala Bidang Kedaruratan dan logistik Kabupaten Tasikmalaya Irwan saat dihubungi melalui handphonenya membenarkan telah terjadi pohon tumbang dan menimpa rumah. Syukur alhamdulillah dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa,” ucapnya.

Namun, pihak BPBD akan terus melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah desa dan kecamatan untuk melakukan pendataan rumah yang rusak akibat angin kencang yang melanda Tasikmalaya. (Red)