JABARNEWS | CIAMIS – Ada imbauan dari Kapolres Ciamis, AKBP Bismo Teguh Prakoso jelang Pileg dan Pilpres 2019. Ia meminta semua pihak agar tidak menyebar berita hoaks, saling ejek antara satu sama lainnya. Dalam berpolitik harus professional tanpa melakukan pelanggaran hukum.
Hal itu disampaikan Bismo, saat Polres Ciamis menggelar deklarasi damai dan penandatanganan damai bersama elemen masyarakat. Hadir dalam kegiatan tersebut partai politik, penyelenggara pemilu dan unsur pemerintahan, di Aula Mapolres Ciamis.
Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kondusivitas menghadapi pelaksanaan Pilpres dan Pileg tahun 2019. ’’Kami sangat berharap pelaksanaan Pileg dan Pilpres di Kabupaten Ciamis berjalan aman dan damai,” ujar Bismo.
Bismo berharap setelah deklarasi ini semua elemen masyarakat bisa saling menjaga kondusivitas di Ciamis. Selain itu, dia pun meminta tidak ada pihak yang melakukan aksi yang memicu gesekan serta tidak menyebarkan berita hoaks. ’’Mari kita jaga Ciamis bersama-sama,” ucapnya.
Menurut Bismo, masyarakat Ciamis sudah teruji dewasa dalam berpolitik. Hal itu terbukti pada saat Pilkada Ciamis, dimana tidak ada perpecahan dan gesekan antar kelompok masyarakat.
’’Alhamdulilah Pilkada Ciamis berjalan kondusif dan aman serta mengedepankan persaudaraan. Kami pun berharap sikap dewasa seperti itu kembali terjadi pada Pilpres dan Pemilu 2019,” katanya.
Bismo menegaskan, pihaknya tidak melarang apabila ada pihak yang menggelar acara deklarasi terkait dukungan Pilpres. Asalkan acara tersebut berjalan aman dan kondusif.
’’Namun, kami terlebih dahulu akan melakukan konfirmasi kepada pihak yang akan melakukan deklarasi. Bila acara itu berpotensi menimbulkan gejolak dan gangguan kamtibmas, maka disarankan tidak dilaksanakan,” ujarnya.
Sejauh ini, lanjut Bismo, belum ada pihak yang menggelar aksi deklarasi berkaitan dengan Pilpres. Adapun spanduk penolakan deklarasi yang beredar saat ini, kata dia, itu bagian dari aspirasi masyarakat. ’’Tapi spanduknya berimbang dan tidak memihak ke salah satu pihak serta tidak menimbulkan gejolak di masyarakat,” ujarnya.
Bismo menambahkan, apabila ada pelanggaan terkait Pemilu, baiknya serahkan ke pihak berwajib dalam hal ini Sentra Gakumdu Pemilu. ’’Percayakan kepada pihak yang berwajib untuk menanganinya. Jangan sampai ada tindakan yang justru melanggar hukum,” pungkasnya. (Abh)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
