Aktivitas solfatara, bualan lumpur, dan fumarol pun lebih aktif di Kawah Ratu dengan tekanan ringan hingga sedang.
Selain itu, hasil pengukuran deformasi menggunakan EDM dan GNSS mengindikasikan pola inflasi, yang mengarah pada akumulasi tekanan di bawah tubuh gunung.
Menurut Wafid, kondisi ini patut diwaspadai karena potensi letusan freatik bisa saja terjadi mendadak tanpa gejala yang kentara.
Sementara itu, pengukuran komposisi gas di sekitar kawah belum menunjukkan adanya perubahan mencolok.