Jurnal WargaRagam

Menghidupkan Kemanusiaan dan Toleransi Ala Buya Syafii

×

Menghidupkan Kemanusiaan dan Toleransi Ala Buya Syafii

Sebarkan artikel ini
Almarhum Buya Syafii Maarif. (foto: istimewa)
Almarhum Buya Syafii Maarif. (foto: istimewa)

Dari tulisan-tulisan dan ceramah-ceramah yang disampaikannya, saya memahami bahwasanya setiap kita harus memandang orang lain dengan semangat persamaan derajat. Karena dengan begitu, kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat akan dapat diraih.

Dalam tulisannya yang berjudul “Puncak Gunung Es”, Buya Syafii Maarif menyampaikan bahwa, “Sebuah weltanschauung Qur’an bukan saja bermuatan filosofis, juga darinya dapat diturunkan prinsip-prinsip pemecahan masalah-masalah kemanusiaan”.

Baca Juga:  Tiga Manfaat Buah Bidara Bagi Kesehatan, Bisa Tingkatkan Daya Tahan tubuh

Maka, dalam perjalanan hidupnya, Buya Syafii Maarif selalu berdiri paling depan dalam menjaga kemanusiaan. Baginya, kemanusiaan bukan hanya jargon semata, tetapi harus menjadi bukti nyata yang lahir dari hati dan ditegakkan melalui perbuatan.

Baca Juga:  Kemenag Cairkan Tunjangan Profesi Guru PAI Sebelum Idul Fitri 2025, Total Rp828,1 Miliar

Misalnya, pada peristiwa penyerangan brutal yang melukai para jemaat di Gereja Santa Lidwina, Sleman, tahun 2018 silam, Buya Syafii Maarif bergegas datangi Gereja dan menyampaikan kekecewaanya terhadap pelaku. Ia pun meminta polisi agar mengusut tuntas kasus tersebut.

Baca Juga:  Indonesia Diselimuti Duka, Keluarga Ridwan Kamil dan Muhammadiyah Bersedih

Dan tentu masih banyak lagi peran Buya Syafii Maarif dalam mewujudkan kerukunan di Bumi Nusantara ini. Ia tak pernah absen dalam menentang intoleransi, radikalisme, dan terorisme. Sungguh sangat layak bila gelar “Pahlawan Kemanusiaan” disematkan dalam dirinya.

Pages ( 2 of 5 ): 1 2 345

Tinggalkan Balasan