Pemkot Cimahi Gencarkan Vaksinasi Covid-19, Ini Sasarannya

JABARNEWS | CIMAHI – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi menggelar Gebyar Vaksinasi untuk kalangan lanjut usia (lansia) selama sepekan dari mulai 17-22 Mei 2021. Kegiatan ini diadakan serentak di tiap kelurahan, sejumlah sekolah, dan puskesmas agar target 54 ribu orang lansia beres diberikan vaksin di bulan Mei.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, pihaknya milih melaksanakan vaksinasi di kelurahan, lingkungan sekolah serta tempat-tempat terbuka agar memudahkan para lansia mendapatkan vaksin.

“Kenapa kita pindahkan ke kelurahan, ini dilakukan untuk mengurangi kesan para lansia takut dibawa ke puskesmas. Disini kita jemput bola seluruh lansia, sehingga target dari tanggal 29 Mei 2021 bisa tercapai secara keseluruhan,” kata Ngatiyana, dilansir dari jabarekspres.com

Baca Juga:  Mengenal Manfaat Buah Matoa Bagi Kecantikan dan Kesehatan Tubuh

Setiap hari, ada sekitar 150 orang lansia ditargetkan menerima vaksin. Diakuinya, capaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia baru terlaksana 30 persen dari target sasaran sekitar 54 ribu orang. Masih rendahnya capaian vaksinasi lansia ini, menurut Ngatiyana, karena banyak lansia yang enggan datang ke puskesmas.

“Namun setelah pindah ke kelurahan atau sekolah, mereka mau dibawa untuk divaksin. Puskesmas yang melakukan vaksin lansia ada dua yakni Padasuka dan Citeureup untuk pelaksanaan vaksin tahap 2, tidak berubah karena untuk lansia yang sebelumnya sudah di vaksin (tahap 1),” ujar Ngatiyana.

Baca Juga:  Buruan Klaim Kode Redeem Free Fire 11 Agustus 2023, Ada Item Ini Buat Mabar

Pihaknya bertekad menyelesaikan vaksinasi Covid-19 bagi lansia sampai akhir Mei ini. “Kita kejar, kerja keras target harus tercapai. Kita turun tangan, kita jemput bola sampai sampai tingkat RW,” ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi, drg Pratiwi mengungkapkan, Gebyar Vaksinasi Covid-19 juga memberikan kesempatan bagi masyarakat yang non lansia atau rentang usia 18-59 untuk ikut disuntik vaksin. Dengan syarat harus membawa dua orang lansia ke lokasi vaksinasi.

“Syarat lainnya hanya cukup membawa KTP dan nomor telepon aktif. Jadi kita berikan vaksin gratis untuk 1 orang pendamping yang membawa 2 orang lansia,” ungkap Pratiwi.

Baca Juga:  Setelah Ratusan CPNS, Kini 442 PPPK Juga Pilih Mengundurkan Diri

Dia menambahkan, masih ada sekitar 2 persen lansia enggan diberikan vaksin Covid-19. Ada berbagai kemungkinan atau alasan yang menjadi penyebabnya. Seperti tidak diizinkan anaknya hingga membaca informasi hoax seputar vaksinasi.

Untuk itu, dirinya berharap kepada para kader kesehatan, kader PKK hingga RT, RW bisa memberikan informasi yang valid kepada masyarakat terkait vaksin Covid-19 yang aman, halal dan berkualitas.

“Dihimbau kepada seluruh masyarakat Cimahi yang punya saudara, usianya 60 tahun ke atas agar dibawa ke fasilitas vaksinasi di Kota Cimahi,” tambah Pratiwi. (Red)