Sebelumnya, publik dihebohkan dengan beredarnya video di media sosial yang menunjukkan dugaan tindakan tak senonoh oleh seorang dokter saat memeriksa pasien wanita menggunakan alat USG.
Dalam rekaman tersebut, dokter diduga menyentuh area pribadi pasien yang tidak berkaitan dengan prosedur medis.
Kasus ini sontak menuai reaksi keras dari masyarakat serta kalangan profesional kesehatan yang menilai peristiwa itu sebagai pelanggaran serius terhadap kepercayaan publik terhadap tenaga medis.
IDI Jawa Barat memastikan akan bersikap tegas dan tidak mentoleransi pelanggaran etik dalam praktik kedokteran. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News