Yuk Simak! Cara Budidaya Maggot Dengan Media Ampas Tahu Di Rumah

JABARNEWS | BANDUNG – Cara budidaya maggot Black Soldier Fly (BSF) menjadi salah satu hal yang penting untuk diketahui. Terlebih lagi, hal tersebut bisa menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan.

Untuk membuatnya, ada baiknya kalian mengetahui cara budidaya maggot dengan benar terlebih dahulu. Pasalnya, dengan mengetahui tips tersebut, kalian bisa menghasilkan maggot yang lebih baik.

Berikut beberapa cara budidaya maggot BSF dengan Ampas Tahu di Rumah yakni:

Pertama. Pilih lokasi untuk beternak – Pertama-tama, pilih lokasi dengan vegetasi seperti pohon dan daun sehingga dapat membantu menyerap bau dari kandang. Pasang alat pelindung agar rayap dan predator lain tidak akan memakan maggot.

Baca Juga:  Lingkar Utara Bandara Kertajati Mulai Dibangun

Kedua. Persiapan Alat dan Bahan – Anda hanya memerlukan ember besar atau bak yang biasanya digunakan dalam peralatan rumah tangga seperti mencuci dan mengeringkan pakaian. Bahan lainnya adalah plastik, tali dan juga media utama yaitu ampas tahu.

Ketiga. Jauhkan Dari Gangguan – Ember atau Bak yang anda jadikan wadah untuk produksi belatung ini tentunya akan menarik berbagai gangguan yang bisa merusak usaha budidaya ini. Tidak jauh berbeda dengan cara budidaya cacing tanah, wadah tersebut akan menarik perhatian rakun, rubah dan anjing.

Baca Juga:  Selamatkan Perempuan dari HIV AIDS

Mereka akan lebih tertarik untuk mengganggu wadah tersebut. Oleh karena itu setidaknya buatlah pagar pengaman atau letakkan pada ruangan tertutup maupun terbuka yang jauh dari gangguan.

Keempat. Pembiakan Lalat – Tentunya ini merupakan serangkaian proses yang agak “mengganggu” dimana kita akan dengan sengaja pembiakan larva lalat menjadi maggot untuk dibudidayakan.

Indukan adalah berupa lalat tersebut dibiarkan bebas mengerumuni ampas tahu yang sengaja dimasukan kedalam wadah yang dibiarkan menggantung agar larva bisa tumbuh di sana.

Baca Juga:  Retakan Tanah Ancam Belasan Rumah Amblas

Kelima. Panen Maggot – Biasanya setelah telur-telur diletakkan maka akan menetas menjadi larva dari 6 hingga 7 hari berikutnya. Dan setelah 7 hari maka maggot akan mulai terlihat. Setelah terlihat anda bisa langsung memanennya.

Biasanya akan dibutuhkan waktu hingga 2 minggu dari awal proses pembuatan alat hingga panen. Biasanya panen akan dilakukan secara manual menggunakan jebakan maggot agar lebih mudah. (Red)