Sajabar

Kemarau, Dalam Sepekan 72 Hektar Karhutla Terjadi di Purwakarta

×

Kemarau, Dalam Sepekan 72 Hektar Karhutla Terjadi di Purwakarta

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | PURWAKARTA – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kerap terjadi belakangan, apalagi saat musim kemarau ini. Selama sepekan terakhir sekitar 72 hektare lahan perkebunan dan hutan terbakar di sejumlah titik wilayah Kabupaten Purwakarta.

“Kebakaran terjadi sebagai dampak kemarau,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) setempat Wahyu Wibisono, di Purwakarta, Selasa (27/8/2019).

Baca Juga:  Menikmati Suasana Romantis Di Tempat Wisata Taman Bunga Wiladatika Depok

Penyebab kebakaran didominasi karena pembakaran sampah dan puntung rokok. Api dari pembakaran sampah serta puntung rokok merambat ke areal hutan hingga akhirnya mengalami kebakaran.

Dia mengimbau masyarakat mewaspadai tingginya potensi terjadi kebakaran pada musim kemarau tahun ini.

Baca Juga:  Daftar Wilayah yang Berpotensi Diterjang Cuaca Ekstrem di Jawa Barat Selama Maret 2023

“Kami mengimbau agar masyarakat bijak. Tidak membuang puntung rokok serta untuk tidak membakar sampah sembarangan,” katanya.

Selama sepekan terakhir, peristiwa kebakaran terjadi di sembilan kecamatan. Di antaranya terjadi di Kecamatan Kiarapedes, Wanayasa, Bungursari, Pasawahan, Sukatani, Bojong, Kecamatan Purwakarta, Maniis, dan Kecamatan Darangdan.

Baca Juga:  Bapertarum Hilang, PNS Wajib Menabung Di Tapera

Sementara itu, kebakaran lahan perkebunan dan hutan di antaranya terjadi di Gunung Cilalawi Desa Tajur Sindang Kecamatan Sukatani selama dua hari berturut-turut.

“Kebakaran di ketinggian 500 meter di atas permukaan laut tersebut menghanguskan lahan seluas kurang lebih 53 hektar,” pungkasnya. (Ara)

Jabar News | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan