Pilwalkot Bandung, Yossi Ingin Berangkat Dari Rakyat

JABAR NEWS | BANDUNG – Beberapa waktu lalu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Yossi Irianto telah resmi maju dalam konvensi Partai Demokrat sebagai bakal calon untuk Pemilihan Calon Walikota Bandung.

Yossi mengatakan dirinya memiliki ketertarikan untuk mendaftar ke Partai Demokrat melalui jalur konvensi. Pasalnya ia menilai melalui jalur tersebut masyarakat bisa melihat secara real dan objektif mengenai figur-figur bakal calon yang akan dipilih oleh warga.

Baca Juga:  Plt Disdik Sergai Ingatkan Guru Tetap Gelar Belajar Daring dan Luring

“Karena yang punya jalur konvensi hanya Partai Demokrat. Kita kembalikan ke masyarakat, sehingga dengan ini masyarakat bisa melihat secara objektif. Pemimpin itukan tidak hanya menggunakan IQ yang cerdas tetapi juga SQ nya,” ujar Yossi kepada wartawan, Senin (01/08/2017).

Mengenai pencalonannya ini Yossi mengaku jika ia berhasil lolos dalam pencalonan ia ingin pencalonanannya tersebut merupakan pilihan yang berasal dari masyarakat 

Baca Juga:  Tunggu 9 Tahun, Guru Jabar Raih Penghargaan Nasional

“Saya ingin berangkat dari rakyat, partai hanya melengkapi. Saya senang melayani dalam arti bisa memberikan kepuasan terhadap masyarakat saya sudah senang sudah nyaman, ” ujarnya.

Terkait pencalonannya tersebut Yossi mengaku sudah mendapatkan restu serta dukungan dari Walikota Bandung saat ini.

“Saya termasuk yang didorong oleh beliau. Beliau mendukung tapikan yang menetukan yang diatas, jadi mengalir saja,” ucapnya.

Baca Juga:  Selama PPKM Level 4, Ada 17 Titik Penyekatan Ganjil Genap di Kota Bogor, Ini Lokasinya

Meski begitu, Yossi tidak mempermasalahkan apapun hasilnya nanti karena yang penting baginya adalah mengabdi kepada masyarat.

“Pengabdian itu seperti kita memperjuangkan sesuatu. Tetapi perjuangannya adalah mencari sebuah kebenaran. Nah kebenaran yang hakiki itu adalah bagaimana memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, yang bermantaaf bagi masyarakat jauh lebih penting,” tutupnya. (Nur)

Jabar News | Berita Jawa Barat