Polemik Bandara Cikembar, DPRD Pertanyakan Pernyataan Bupati

JABARNEWS | KABUPATEN SUKABUMI – Pernyataan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, yang kurang menyetujui pembangunan bandara di kawasan Desa Cimanggu, Kecamatan Cikembar, justru dipertanyakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Jaenudin.

Jaenudin mengatakan, jika bandara tidak dibangun di Cikembar, di lokasi mana sebaiknya bandara itu dibangun.

“Itu hasil dari kajian pusat. Membangun bandara supaya ada di tengah-tengah. Semuanya kan perlu kajian secara ilmiah,” kata Jaenudin, dikutip sukabumiupdate.com, Rabu (8/8/2018).

Baca Juga:  Simak, Ini Tatacara Puasa Syawal Dan Kapan Sebaiknya Dilakukan

Diketahui, Bupati menginginkan bandara dibangun di kawasan yang berdekatan dengan Geopark Ciletuh. Padahal, pemerintah pusat sudah menganggarkan dana sebesar Rp 400 miliar dan lahan seluas 150 hektare.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Mau Alihkan Anggaran Rp140 Miliar Buat Penanganan COVID-19

Marwan mengatakan, pembangunan bandara yang rencananya akan dibangun di kawasan Kecamatan Cikembar ini, dinilai bukan tidak dapat menguntungkan. Namun, apabila pembangunan untuk transportasi udara ini dibangun di daerah Sukabumi Selatan, maka kedepannya dapat dilakukan pemberdayaan lanjutan.

“Seperti pesawat pribadi milik Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang memiliki penerbangan pesawat perintis untuk menjual potensi laut yang hidup. Nah yang menjadi pertanyaan saya, jika pembangunan bandara ini dilakukan di Kecamatan Cikembar, apa yang akan dijual kepada para wisatawan karena aksesnya jauh dari mana-mana,” imbuh mantan Wakil Bupati Sukabumi tersebut. (Des)

Baca Juga:  Dirjen Pajak Sebut Banyak PNS Hidup Serumah Tanpa Nikah, Ini Faktanya

Jabarnews | Berita Jawa Barat