PDIP: Poster ‘Jokowi Raja’ Kampanye Negatif Yang Disebar Lawan

JABARNEWS | JAKARTA – Beredar poster Calon Presiden (Capres) nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi dengan berlatarkan simbol Partai PDI Perjuangan di Banyumas, Jawa Tengah. Dalam poster itu terlihat Jokowi mengenakan mahkota bagaikan seorang raja.

Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira menegaskan, poster itu bukan resmi dari PDI Perjuangan. Tetapi dari lawan Jokowi di Pilpres 2019.

“Jelas, Alat Peraga Kampanye ini datang dari kaum ‘anti Jokowi Presiden’. Ini adalah pola negatif campaign yang dikembangkan oleh lawan Jokowi untuk menurunkan citra diri Jokowi yang sedang bagus-bagusnya,” kata Andreas saat dihubungi merdeka.com, Senin (12/11).

Baca Juga:  Beberapa Provinsi Ini Siap Terapkan New Normal, Jabar Termasuk?

Andreas menilai, poster itu berasal dari kelompok ‘anti Jokowi Presiden’ yang tidak mampu mampu untuk berkompetisi dengan menampilkan citra diri positif untuk bersaing dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Sehingga berupaya membuat citra negatif.

“Ada Alat Peraga Kampanye siluman yang dipasang di publik yang mencitrakan seolah-olah Jokowi seorang raja dengan Mahkota. Sesuatu yang jauh dari fakta diri Jokowi yang sebenarnya, yang adalah seorang pekerja keras dan merakyat,” ungkapnya.

Baca Juga:  Intimidasi Puluhan Bidan‎ Bisa Masuk Ranah Hukum

PDI Perjuangan, kata dia, juga mencopot telah semua atribut tersebut. “Langkah yang diambil yaitu pencopotan itu,” ucapnya.

Diketahui, poster bergambar capres Joko Widodo di Banyumas dicopoti oleh kader PDIP setempat. Dalam poster tersebut ada gambar Jokowi mengenakan mahkota. Menurut mereka, poster tersebut tidak jelas dan bukan dipasang oleh PDIP.

Baca Juga:  Wisata Pura Parahyangan Bogor, Cocok Untuk Dikunjungi Saat Liburan

Ketua DPC PDIP Banyumas, dr Budhi Setiawan mengatakan pencopotan atribut capres Jokowi telah dilakukan sejak Minggu (11/11) malam. Poster-poster tersebut tersebar hampir di setiap desa dan daerah perkotaan di Banyumas.

“Kami turunkan kader sampai tingkat ranting untuk membersihkan poster. Banyumas sudah bersih hari ini,” kata Budhi lewat sambungan telepon, Senin (12/11) sore. [jar]

Jabarnews | Berita Jawa Barat