Dinkes Jabar Wajarkan Masyarakat Panik Dengan Virus Corona

JABARNEWS | BANDUNG – Beberapa waktu lalu masyarakat Jawa Barat khusunya Kota Bandung sempat digegerkan dan dibuat panik. Pasalnya, beredar kabar bahwa dua orang pasien yang dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung terinveksi virus corona.

Melihat kejadian tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat mewajarkan masyarakat panik ketika mendengar informasi tersebut.

Baca Juga:  Asmawa Tosepu Petakan Strategi Penanganan Truk Tambang yang 'Nakal' di Parungpanjang Bogor

“Ya, wajar karena semua, karena negara-negara juga bingung, mungkin rumah sakit juga bingung, karena kasusnya juga baru pertama,” kata Kepala Seksi Surveilans Imunisasi Dinkes Jabar, Luqman Yanuar Rachman saat jumpa wartawan di Gedung Sate, Bandung, Jum’at (31/1/2020).

Baca Juga:  Maling Motor di Binjai Ditangkap dalam Barak di Deli Serdang

Menurutnya, hal tersebut diwajarkan karena sebagian besar masyarakat di Jawa Barat awam terhadap pengetahuan virus corona.

“Mungkin mayarakat panik karena ketidaktahuannya tentang virus corona,” ucapnya.

Kendati demikian, Luqman menjelaskan, bahwa saat ini sudah ada tim khusus corona yang akan melakukan pemantauan atau pengawasan terhadap pasien apakah perlu dirujuk atau tidak.

Baca Juga:  Kabupaten Cianjur Masuk Zona Merah Rawan Bencana, Masyarakat Diimbau Waspadai Banjir dan Longsor

“Sebentulnya kalau tim corona jabar itu intinya dari teman-teman RS ada. Kita mengkonsultasikan kalau ada kasus, untuk ruang konsulnya kita pake Grup WA konsultasi dokter, supaya lebih mudah,” pungkasnya. (Rnu)