JABARNEWS | CIANJUR – Massa tergabung dalam DPC Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) Cianjur, turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa ke PT Fasic Indonesia di Cianjur, menuntut kesejahteraan dan keadilan para buruh, di Jalan Raya Bandung, Kampung Ciwaru, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Ketua DPC PPMI Kabupaten Cianjur, Fahmi Dwi Fauzi mengatakan, aksi unras digelar menolak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak, dilakukan oleh manajemen PT Fasic Indonesia kepada, Atep Mulyana, yang tidak sesuai dengan perundang-undangan.
“Kami meminta kepada manajemen, agar mempekerjakan kembali sebagai ketua Ketua Umum Serikat Pekerja PPA PPMI PT Fasic Indonesia,” pintanya.
Selain itu, pihaknya menolak keras terhadap tindakan PHK kepada pengurus Serikat Pada (SP), tidak mengurangi upah dan intimidasi dalam bentuk apapun. Atau merujuk kepada Pemberangusan Serikat Pekerja (Union Busting) yang dilakukan oleh manajemen perusahaan.
“Pelaksanaan unras tersebut, dikawal ketat aparat kepolisian dari Polres Cianjur, untuk pengamanan dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Cianjur Kompol H. Warsito S.H. M.H,” ujarnya.
Adapun tindakan lanjutan terkait penolakan Komisi D DPRD akan memanggil manajemen PT Fasic Indonesia, bersama Disnakertrans Kabupaten Cianjur.
Masih kata Fahmi, padahal DPC PPMI Cianjur menghormati upaya yang ditempuh oleh Pemda melalui DPRD dan Disnakertrans, untuk menyelesaikan aspirasi yang sedang diperjuangkan untuk para karyawan.
“Disnakertrans kita akan laporkan terkait kondisi hari ini, saya akan laporkan ke bupati terkait PT Fasic Indonesia, yang tidak komparatif,” tegas Fahmi.
Usai pelaksanan pengamanan dilanjutkan dengan apel konsolidasi yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Cianjur dan Ucapan terimakasih dari Forkompimda Kabupaten Cianjur terkait pelaksanaan pengamanan yang aman dan kondusif.
“Kami ucapan terimakasih dari Forkompimda Kabupaten Cianjur, adanya pelaksanaan unras pengamanan yang aman dan kondusif,” singkat Kabag Ops Polres Cianjur, Kompol H Warsito. (Mul)
