Soal Pembangunan Tol Getaci, Uu Ruzhanul Ulum Minta Masyarakat Lepas Lahannya Dengan Harga Wajar

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. (Foto: Biro Adpim Jabar).

JABARNEWS | GARUT – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta masyarakat yang terkena dampak pembanguan jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) untuk melepaskan lahannya dengan harga wajar demi sukses proyek nasional.

Dia mengatakan, pada saat pembangunan Tol Getaci ini diharapkan jangan ada gangguan yang menghambat prosesnya.

Baca Juga:  Helmi Budiman Kebingungan: Butuh Biaya Besar untuk Perbaiki Jembatan Rusak Akibat Banjir, Totalnya Miliaran

“Karena harga yang sudah ditentukan Kami punya payung hukumnya. Jangan sampai tanah 1 hektare asalnya milik 20 orang karena teu kuat hoyong artos tipayun kemudian dijual kepada makelar tinggal milik satu orang. Satu orang tersebut orang yang bonafide, banyak duitnya, dan kadang yang seperti ini sulit akhirnya lahan sulit dibebaskan oleh kami,” kata Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau calon lokasi Tol Getaci di Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jumat (11/2/2022).

Baca Juga:  Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini Selasa 9 Agustus 2022

“Jadi saya minta pada masyarakat Tasik, Garut, Bandung untuk tidak menjual tanahnya ke makelar sebelum ada transaksi dengan kami supaya tidak berabe di saat yang akan datang,” lanjutnya.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Berharap Pesantren Bisa Tingkatkan Daya Saing Usahanya

Kemudian, Uu Ruzhanul Ulum menegaskan pada masyarakat yang dapat ganti untung agar memanfaatkan uangnya untuk kepentingan produktif dan jangan dihabiskan untuk foya-foya bak orang kaya baru.