JABARNEWS | TASIKMALAYA – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyebutkan bahwa ketersediaan sapi dan kerbau yang menurun di Jabar.
Hal tersebut tentunya membuat tidak sebandingnya dengan tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi.
Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, menurunnya tingkat ketersediaan sapi dan kerbau diakibatkan merebaknya Penyakit mulut dan kaki (PMK)
“Saya sudah melihat ke kandang sapi dan banyak yang kosong. Kandang yang biasanya terisi 400 ekor juga tinggal dua ekor,” kata Uu Ruzhanul Ulum saat berkunjung ke Singaparna, Tasikmalaya, Jumat (27/5/2022).
Baca Juga: Terjaring Pengetatan PMK di Sukalarang Sukabumi, 2 Pick Up Pengangkut Sapi Diputarbalikan
“Pas saya tanya penyebabnya, karena memang tidak boleh melakukan urbanisasi sapi dari wilayah luar Jawa Barat,” tambahnya.





