Dari 1991 hingga 2021, Segini Jumlah Warga Kota Bandung yang Jadi penyintas HIV/AIDS

anak terjangkit HIV
Ilustrasi anak terjangkit HIV. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung mencatat, secara akumulatif sepanjang 1991 hingga 2021, tercatat 5.843 warga Kota Bandung sudah terjaring dan menjadi penyintas HIV/AIDS.

Kepala Sekretariat KPA Kota Bandung Sis Sri Silvia Dewi mengatakan, proses penjaringan tetap dilakukan agar penyintas yang belum terjaring dapat segera terjaring dan mendapat penanganan (diobati).

Baca Juga:  Demokrat Jabar Sambangi PWNU dan PW Muhammadiyah, Ini yang Dibahas

Lebih lanjut, Sis juga menyebut pekerjaan rumah berikutnya ialah mendobrak stigma tentang penyintas HIV/AIDS. Sudah jadi rahasia umum, penyintas HIV/AIDS mendapat stigma tak punya lagi harapan hidup.

Baca Juga:  Soal Polemik Pernyataan Pangdam Jaya, Pengamat: Di Luar Batas Kewajaran

“Padahal dukungan terhadap penyintas menjadi sangat penting dalam proses pengobatannya,” kata Sri dalam keterangan yang diterima, Senin (29/8/2022).

Proses pengobatan ini juga, sambung Sri, menjadi salah satu hal penting agar para penyintas dapat melakukan aktivitas normal, dan juga memutus mata rantai penularan penyakit ini.

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Sabtu 17 Desember 2022