Daerah

Mas Menteri Sandiaga Uno Anugerahkan Desa Selamanik Ciamis Sebagai Desa Wisata Berkelas Dunia

×

Mas Menteri Sandiaga Uno Anugerahkan Desa Selamanik Ciamis Sebagai Desa Wisata Berkelas Dunia

Sebarkan artikel ini
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Saat mengunjungi Kawasan Wisata, di Desa Wisata Selomanik, Kabupaten Ciamis. (Foto : Abdul Rohman/Jabarnews)

JABARNEWS | CIAMIS – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, menyatakan bahwa Desa Selamanik, Kabupaten Ciamis, sebagai Desa wisata terbaik berkelas dunia.

Desa Wisata Selomanik ini terkenal memiliki homestay yang bersih, lengkap dan modern Homestay Wijaya Kusuma adalah homestay pelopor untuk homestay yang lain. Homestay ini sudah sering dikunjungi oleh kepala kepala daerah kabupaten atau provinsi dan jadi favorit bagi tamu yang lain. Sehingga Desa tersebut sangat pantas mendapat anugerah Desa terbaik di Kabupaten Ciamis.

Baca Juga:  Pepep Saepul Hidayat Ungkap Ramai Warga Protes Soal Lambatnya Penanganan Infrastruktur Jalan hingga Irigasi

Hal itu dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Saat melakukan kunjungan kerja ke Desa wisata Selomanik, Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Menurutnya, Desa Selamanik merupakan pemekaran dari Desa Selacai yang merupakan daerah perbukitan yang berada di kami gunung sawal dan dilintasi jalan raya yang menghubungkan Ciamis dan Cirebon.

Baca Juga:  Ikut Trend Citayam, Ridwan Kamil Bahas Hal Serupa di Bandung dengan Nama Horor

“Desa Selamanik ini memiliki daya tarik budaya menarik. Sehingga sangat layak menjadi, Desa wisata terbaik berkelas dunia, “katanya, Jumat (07/04/2023)

Baca Juga:  Duh! Dua Siswa SMP di Kota Cirebon Positif Covid-19, Tertular Orang Tuanya

Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 merupakan salah satu program unggulan penggerak kebangkitan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata Indonesia yang sedang digalakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, untuk ketiga kalinya dengan mengangkat tema “Kebangkitan Ekonomi Dari Desa untuk Indonesia Bangkit”.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2