JABARNEWS | BANDUNG – Universitas Islam Bandung (Unisba) menghentikan sementara aktivitas perkuliahan dan layanan kesehatan kampus usai kericuhan yang disertai tembakan gas air mata pecah di sekitar kampus pada Senin malam, 1 September 2025.
Rektor Unisba, Harits Nu’man, mengatakan kebijakan itu diambil demi menjaga keamanan dan memberi kesempatan mahasiswa beristirahat.
“Kegiatan kampus Unisba saat ini belum ada perkuliahan reguler. Hanya mahasiswa semester antara saja yang masih berlangsung, minggu ini sudah selesai,” ujar Harits pada Selasa, 2 September 2025.
Menurutnya, keputusan ini membuat jumlah mahasiswa yang beraktivitas di kampus berkurang drastis. Namun, kegiatan perkantoran tetap berjalan.