JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meningkatkan kewaspadaan hidrometeorologi seiring masuknya musim hujan dengan intensitas tinggi. Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menegaskan bahwa pemerintah langsung mengaktifkan langkah cepat lintas kewilayahan untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem yang mulai terasa sejak akhir pekan.
Farhan menyebut kawasan Bandung Utara menjadi wilayah paling terdampak pada fase awal musim hujan kali ini.
“Ada masalah hidrometeorologi di daerah Bandung Utara, sehingga kita harus memastikan penanganan bencana akibat cuaca ekstrem betul-betul bisa kita antisipasi bersama-sama,” kata Farhan di Balai Kota Bandung, Senin (1/12/2025).
Ia juga mengapresiasi kesiapsiagaan Kecamatan Coblong dan wilayah lain yang bergerak cepat merespons kejadian hidrometeorologi akhir pekan lalu.
“Ini menjadi pelajaran penting bagi Dinas Lingkungan Hidup agar selalu siap sedia menghadapi kemungkinan banjir yang diiringi sampah di sekitar TPS,” tambahnya.





