Inilah Keunggulan Pesawat N219 Buatan PT. DI

JABAR NEWS | BANDUNG – PT Dirgantara Indonesia (DI) baru saja melakukan flight test kedua purwarupa pesawat N219 di Landasan Pacu Bandara Husein Sastranegara, Bandung Jawa Barat, Rabu (23/08/2017).

Direktur PT. DI, Budi Santoso mengatakan keberhasilan flight test pesawan N219 sangat penting bagi PT. DI dan Industri kedirgantaraan Indonesia. Yaitu sebagai pembuktian bahwa bangsa Indonesia mampu merancang hingga memproduksi pesawat yang baik.

“Keberhasilan flight test ini sangat penting untuk membuktikan bahwa bangsa Indonesia mampu merancang, membangun, testing, sertifikasi sampai produksi adalah hasil karya anak bangsa,” ucapnya.

Baca Juga:  J&T Express Maksimalkan Pengiriman Harbolnas 12.12

Ia berharap pesawat N219 ini dapat digunakan untuk menjadi salah satu penggerak ekonomi masyarakat. Kedepan ia mengharapkan bangsa Indonesia akan terus berbangga menggunakan hasil karya bangsanya sendiri.

“Pesawat ini dapat digunakan sebagai alat transportasi. Untuk menghubungkan atau meningkatkan konektivitas di daerah-daerah terpencil, dan menjadi pesawat kebanggan bangsa,” tuturnya.

Purwarupa pesawat N219 merupakan pesawat  penumpang dengan kapasitas 19 orang. Pesawat dilengkapi dengan dua mesin turboprop dan mengacu pada regulasu CASR part 23.



Beberapa kelebihan pesawat N219

Pertama, pesawat ini didesain sesuai kebutuhan masyarakat terutama wilayah perintis. Sehingga memiliki kemampuan shot take off landing dan mudah dioperasikan di daerah terpencil

Baca Juga:  Kasus Prostitusi Artis CA, Polisi Tetapkan Empat Orang Jadi Tersangka

Kedua, pesawat ini menggunakan teknologi common technology. Sehingga harga pesawat bisa lebih murah dengan biaya operasi dan pemeliharaan yang rendah

Ketiga, peswat ini menggunakan teknologi avionik yang lebih modern dan banyak digunakan dipasaran. Yakni Garmin G-1000 dengan flight management system yang didalamnya sudah terdapat global positioning aistem (GPS), sistem autopilot dan terrain awareness and warning system.

Keempat, pesawat N219 ini memiliki kabin luas untuk berbagai macam kebutuhan seperti pengangkut barang, evakuasi medis, pengangkut penumpang.

Baca Juga:  BI Jabar Raih Penghargaan Dari ICSB

Kelima, multihop capability fuel tank teknologi yang memungkinkan peswat tidak perlu mengisi ulang bahan bakar untuk melanjutkan penerbangan ke rute berikutnya.

Keenam, purwarupa pesawat N219 ini miliki kecepatan (speed) maksimum mencapai 210 knot dan kecepatan terendah mencapai 59 knot. Artinya bahwa dalam kecepatan cukup rendah pesawat masih bisa terkontrol.

Ketujuh, purwarupa pesawat N219 ini memiliki nose landing gear dan main landing gear. Sehingga memudahkan pesawat melakukan pendaratan di landasan yang tidak beraspal bahkan berbatu. (Nur)

Jabar News | Berita Jawa Barat