JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi mengungkapkan bahwa sebanyak 16 daerah di Indonesia tidak mampu membiayai Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 secara mandiri.
“Dari 24 PSU, ada sekitar 16 daerah yang tidak sanggup membiayai sendiri,” ujar Dede usai kunjungan kerja Komisi II DPR di Gedung Sate Bandung, Kamis (6/3/2025).
Dede tidak merinci daerah yang mengalami kendala tersebut, tetapi ia memastikan bahwa Jawa Barat masih berada dalam kategori aman. Kabupaten Tasikmalaya, misalnya, memerlukan dana sekitar Rp60 miliar untuk PSU. Pemprov Jabar menyanggupi membiayai setengah dari kebutuhan tersebut, sementara sisanya akan ditutupi dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) KPU dan Bawaslu Jabar.
“Jadi Jawa Barat sebetulnya dalam konteks ini aman,” tambahnya.
Dede menyoroti penyebab utama banyaknya PSU di berbagai daerah, yang menurutnya berasal dari lemahnya kinerja penyelenggara pemilu di tingkat daerah.