Daerah

400 Ton Sampah di Kota Bogor Tak Terangkut Usai 130 Sopir Truk Sampah Mogok Kerja

×

400 Ton Sampah di Kota Bogor Tak Terangkut Usai 130 Sopir Truk Sampah Mogok Kerja

Sebarkan artikel ini
Ratusan sopir truk sampah di DLH Kota Bogor mogok kerja
Ratusan sopir truk sampah di DLH Kota Bogor mogok kerja. (foto: istimewa)
Ratusan sopir truk sampah di DLH Kota Bogor mogok kerja
Ratusan sopir truk sampah di DLH Kota Bogor mogok kerja. (foto: istimewa)

Menurut Deni, tambahan operasional yang diminta sopir adalah sebesar Rp50 ribu. “Biaya tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan operasional harian mereka. Selama ini, sopir selalu mengeluarkan uang operasional dari kantong pribadi,” kata Deni.

Jika dihitung, DLH Kota Bogor harus mengeluarkan sekitar Rp6,5 juta per hari untuk memenuhi tuntutan sopir. Dalam sebulan, anggaran yang diperlukan mencapai Rp195 juta.

Baca Juga:  Kaget! Warga di Tamansari Kota Tasikmalaya Temukan Granat Nanas, Sempat Disimpan dalam Lemari

Deni menyatakan bahwa DLH akan terus berkomunikasi dengan para sopir yang mogok untuk menemukan solusi. “Kami akan berusaha menjalin komunikasi lagi. Kami pun merasa malu mendapatkan Adipura tapi tidak mengakomodir keinginan sopir,” tegas Deni.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Gelar Sidak di lingkungan Setda Pemprov Jabar, Temukan Ini

Akibat mogok kerja ini, beberapa lokasi di Kota Bogor mulai mengalami penumpukan sampah. Di Pasar Anyar, sampah terlihat menumpuk sejak pagi hari.

“Baru hari ini sampah mulai menumpuk. Kemarin siang masih ada pengangkutan,” kata Erdi, petugas pengangkut sampah di Pasar Anyar.

Baca Juga:  Banjir Kabupaten Cirebon, Jalur KA Masih Belum Dapat Dilewati

Dalam kondisi normal, satu boks sampah bisa diangkut setiap harinya dari lokasi tersebut. “Jika tidak diangkut hari ini, penumpukan sampah bisa semakin parah,” tandasnya. (red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pages ( 2 of 2 ): 1 2