JABARNEWS | BANDUNG – Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat mengecam pernyataan Permadi Arya atau Abu Janda lewat akun twitternya yang menyebut Islam Agama Arogan dan tidak ramah dengan tradisi serta budaya Indonesia.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat Reza Arfah mengatakan, pihaknya menegaskan bahwa pernyataan dari Abu Janda memperkeruh suasana. Menurutnya, pernyataannya juga ibarat telah memercikan api provokasi kepada umat Islam.
“Pernyataan akun Permadi Arya adalah hal yang telah merusak kemajemukan bangsa. Ia tidak paham bahwa mayoritas umat Islam di Indonesia sudah bersikap moderat dan toleran. Jangan sampai umat malah terprovokasi gara-gara pernyataan tersebut,” kata Reza Arfah dikutip dari rmoljabar.id, Minggu (31/1/2021).
“Seharusnya berbagai pihak bekerja sama dan bahu membahu untuk mengatasi Pandemi bukan malah membuat keruh suasana,” tambahnya.
Oleh karena itu, Reza meminta agar masyarakat tidak terprovokasi atas pernyataan Abu Janda. Dia juga mengajak semua pihak fokus membantu pemerintah mengatasi Pandemi Covid-19 yang yang hingga saat ini belum juga berakhir.
“Tingkah laku saling bertengkar karena perbedaan pandangan yang membuat pecah belah harus dihentikan. Semestinya bisa berkolaborasi dalam mengatasi pandemi,” tutupnya.
Sebelumnya, Abu Janda kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial yang meresahkan masyarakat. Melalui akun twitternya, Permadi menyatakan Islam agama arogan dan tidak ramah dengan tradisi serta budaya Indonesia. Cuitan ini menuai kecaman dari banyak pihak.
Sumber: Rmol Jabar
