Melansir dari bogordaily.net, di samping itu, pihaknya secara statistik telah melakukan pemantauan sejak tanggal 25 April 2022. Terjadi peningkatan dan penurunan setiap harinya.
“Namun demikian, masih dalam batas normal karena setiap hari sebanyak 28 ribu kendaraan yang masuk dan keluar melalui Jalur Puncak ini,” katanya.
Menurut AKBP Iman Imanuudin, meski terjadi peningkatan mobilitas pemudik, namun persentasenya masih kecil baik roda empat maupun roda dua.
“Peningkatan untuk mobilitas ini masih tergolong standar atau tidak terlalu besar, karena peningkatan yang sedang terjadi itu berada di tempat-tempat pembelanjaan seperti Pasar, misalnya Pasar Ciawi, Pasar Cisarua dan lainnya,” jelasnya.
Diperkirakan, pergerakan pemudik yang melintasi Jalan Raya Puncak akan terus terjadi hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri 1443 H. (Red)