Bey Machmudin Pastikan Petugas Pemilu yang Meninggal Dunia Dapat Santunan

Bey
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (Foto: Rian/JabarNews).

JABARNEWS | BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin memastikan bahwa petugas Pemilu 2024 yang meninggal dunia mendapatkan santunan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Bey mengatakan bahwa kerja keras petugas Pemilu termasuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan saksi, yang telah menjalankan Pemilu 2024 dengan lancar harus diapresiasi, bahkan bisa disebut pahlawan demokrasi.

Baca Juga:  TNI Punya Peran Merawat Kelestarian Situ Lembang, Bey Machmudin Sampaikan Hal Ini

“Santunan KPU akan diberikan. Kita mengapresiasi pekerjaan mereka. Tidak berlebihan kalau mereka disebut pahlawan demokrasi, karena sudah bekerja keras mewujudkan pemilu yang aman, lancar dan damai,” kata Bey di Bandung, Senin (19/2/2024).

Baca Juga:  Kepala Desa hingga BPD Dilarang Jadi Tim Kampanye Pemilu, Ini Hukumannya Jika Dilanggar

Dia menjelaskan, pihaknya sejauh ini menerima informasi terkait enam petugas KPPS, satu orang PPS dan dua saksi yang meninggal dunia dan sakit, meski pihaknya belum mengetahui secara persis jumlah petugas yang meninggal.

Baca Juga:  Diduga ada 6 tersangka lain, Polisi Kembangkan kasus Oplosan Gas LPG

“Penyebabnya serangan jantung, riwayat sakit dada, ada juga yang diabetes. Memang ada riwayat penyakit, ada yang stroke juga,” jelasnya.