Camat Jatiluhur Jadi Saksi Pernikahan Stafnya Yang Tuna Rungu

JABARNEWS | PURWAKARTA – Kisah bahagia datang dari sepasang penyandang disabilitas tuna rungu wicara, Dede Ridwan dan Sopiah. Pasangan tersebut mengikat janji suci pernikahan di hadapan penghulu dengan menggunakan bahasa isyarat.

Pernikahan antara Dede Ridwan (35) yang akrab disapa Mone dan Sopiah (35), memang bukan pernikahan biasa. Pasalnya, kedua calon mempelai merupakan penyandang tuna rungu wicara. Mereka berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.

Prosesi akad nikah dilaksanakan di kediaman Sopiah, di Kampung Tegaljunti RT 04/01 Kelurahan Tegalmunjul, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Rabu 26 September 2018. Prosesi akad nikah dipimpin oleh penghulu dan juga pencatat nikah KUA Kecamatan Purwakarta.

Baca Juga:  Kak Seto Sarankan RT-RW Bentuk Seksi Perlindungan Anak

Camat Jatiluhur H Asep Supriatna saat menjadi saksi pernikahan stafnya yang tuna rungu

Camat Jatiluhur, H.Asep Supriatna yang sekaligus menjadi saksi dalam pernikahan itu, mengatakan Mone ini merupakan salah satu staf berkebutuhan khusus di Kecamatan yang di pimpin dirinya.

“Kemarin saya merasa sangat terharu melihat Mone melakukan ijab qabul. Setiap ucapan yang disampaikan oleh penghulu selalu diterjemahkan dengan bahasa isyarat oleh seorang penerjemah. Penerjemah akan menerjemahkan baik ucapan dari penghulu maupun sebaliknya dari kedua calon mempelai kepada penghulu,” ujar H.Asep, saat ditemui di Kecamatan Jatiluhur, Kamis (27/9/2018).

Baca Juga:  Polres Tebing Tinggi Tangkap Pengedar Narkoba Asal Serdang Bedagai

Hanya saja saat pembacaan ijab qabul, lanjut dia, wali pengantin putri yang dimandatkan kepada penghulu menggunakan bahasa Indonesia yang kemudian diterjemahkan dengan bahasa isyarat. Lantas, sang pengantin pria pun menjawabnya berusaha keras dengan menggunakan ucapan meskipun agak terputus-putus.

“Ketika para saksi dan penghulu telah menyatakan sah, raut wajah bahagia terpancar di wajah kedua mempelai. Saya pun sangat bersyukur dan ikut bahagia karena akhirnya Mone ada yang mendamping dalam mengurangi hidup,” ucapnya bahagia.

Baca Juga:  Pemkot Bandung Saluran Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

Setelah menikah, Camat berharap, Mone bisa lebih semangat lagi dalam bekerja sebagai staf di Kecamatan Jatiluhur dan semoga segera memiliki momongan.

“Doa selalu yang terbaik dari saya. Semoga Mone dapat membimbing istrinya, membangun keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah,” ujar Camat Jatiluhur. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat