Dear Warga Cianjur, Jangan Lupa 3M! Dua Warga Meninggal Akibat DBD

Ilustrasi, DBD. (istimewa)

“Kasus DBD di wilayah kami cukup tinggi dalam satu bulan terakhir, sehingga dua orang warga desa meninggal dunia setelah terjangkit penyakit yang diakibatkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti itu,” katanya.

Baca Juga:  Pengedar dan Bandar Sabu Simalungun Ditangkap, Polisi Beberkan Hal Ini

Untuk menekan kasus DBD di wilayahnya, pemerintah desa menggalakkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan 3M menguras, menutup, dan mengubur tempat yang dapat dijadikan sarang untuk nyamuk berkembang biak, termasuk menjadikan warga desa sebagai juru pantau jentik.

Baca Juga:  Jadwal Buka Puasa dan Sholat Wilayah Purwakarta, Subang, Karawang Kamis 6 April 2023

“Setiap warga diwajibkan menjadi juru pantau jentik (Jumantik) di setiap lingkungan tempat tinggalnya dan kami juga menggalakkan pengasapan atau fogging ke masing-masing desa yang rawan terjadi DBD,” katanya.***

Baca Juga:  Duh! Empat Orang di Cirebon Tersambar Petir, Dua Tewas