
Dedi pun menegaskan bahwa pemerintah daerah harus berani mengambil sikap meskipun akan menghadapi risiko, termasuk potensi aksi demo setiap hari. Ia juga mempertanyakan siapa saja pihak yang biasanya terlibat dalam aksi unjuk rasa terkait tambang ilegal ini.
“Orang yang demo itu siapa sih? Karena kalau saya mah rada gelap ya walaupun saya kelahiran di sini (Subang), kan saya tidak berpolitik di sini, tidak tahu aktivisnya siapa tokohnya,” ujar Dedi.
Menjawab hal ini, Reynaldi mengungkapkan bahwa sebagian besar pengunjuk rasa adalah sopir truk yang terlibat dalam aktivitas tambang. Namun, setelah ditelusuri, beberapa di antaranya ternyata anggota ormas dan tim sukses dari Pilkada Subang 2024. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News