Duh! 178 Hektare Areal Sawah Kekeringan di Bandung Barat

Ilustrasi sawah kekeringan. (Footo: Tempo).

JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat melaporkan bahwa lahan persawahan di 13 desa mengalami kekeringan dampak dari kemarau panjang akibat fenomena El Nino.

Kepala DKPP Kabupaten Bandung Barat Lukmanul Hakim mengatakan bahwa kekeringan lahan persawahan di 13 desa tersebut, ada di empat kecamatan yakni Cililin, Sindangkerta, Cihampelas, dan Batujajar.

Baca Juga:  Demi Wujudkan Indonesia Emas, DHIS Secondary Fasilitasi Pengembangan Minat dan Bakat Siswa

Kekeringan tersebut dengan total lahan persawahan yang mengalami kekeringan sejauh ini ada 178 hektare.

Dari sisi sebaran, lahan persawahan di Batujajar tercatat sebagai kecamatan mengalami kekeringan terluas dengan luas 113 hektare, disusul Cililin seluas 33 hektare, Sindangkerta seluas 22 hektare, dan Cihampelas seluas 13 hektare.

Baca Juga:  Ini Langkah Anne Ratna Mustika Antisipasi Penurunan Kualitas Udara di Purwakarta

“Jumlah ini mungkin bisa terus bertambah karena BMKG memprediksi fenomena EL Nino akan berlangsung sampai akhir tahun,” kata Lukmanul Hakim di Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (12/8/2023).

Baca Juga:  Indeks Desa Membangun Bandung Barat Naik Signifikan Selama Dua Tahun