Daerah

Ibu Kandung Terpaksa Curi HP Anak, Alasannya Bikin Ngelus Dada

×

Ibu Kandung Terpaksa Curi HP Anak, Alasannya Bikin Ngelus Dada

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kasus pencurian HP. (foto: ilustrasi)
Ilustrasi kasus pencurian HP. (foto: ilustrasi)

Dia juga kecewa karena anaknya tidak pernah memberi perhatian padanya, sehingga AM merasa sulit memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Saya jual HP itu Rp1,6 juta, uangnya untuk bayar utang, saya kesal sama anak saya, dia tidak perhatian padahal saya juga jadi tukang laundry di rumahnya,” katanya.

Baca Juga:  Masih Ingat Mobil Pajero yang Dibobol Maling di Tasikmalaya? Pelakunya Ditembak Polisi

Begitu mengetahui sang ibu kandung yang menjadi pelaku pencurian HP-nya, Puasih langsung mencabut laporan tersebut. Aparat pun mengambil jalan tengah dengan melakukan langkah restorative justice.

Korban masih tak menyangka ibunya menjadi pelaku pencurian dan menginginkan penyelesaian dengan cara kekeluargaan, agar ibunya tidak ditahan.

Baca Juga:  Demi Main Binomo dan Judi, Dua Pemuda di Tasikmalaya Nekat Bobol Konter HP

Meski demikian, aparat kepolisian tetap harus melengkapi berkas perkara tersangka. AM wajib lapor dan tidak ditahan selama proses tersebut.

“Itu pun selama melengkapi berkasnya, setelah selesai, pelaku bebas dari segala tuntutan. Hari ini terakhir, semoga semua selesai kita akan terbitkan SP3 kasusnya,” kata Kapolsek Cakranegara, Kompol M. Nasrullah. (red)

Baca Juga:  Urai Kepadatan dengan Contraflow, Tol Japek Lebih Lancar

 

Sumber: Kompas.com

 

Pages ( 2 of 2 ): 1 2

Tinggalkan Balasan