JABARNEWS | BANDUNG – Festival Film Indonesia (FFI) 2020 telah mengumumkan daftar nominasi untuk Piala Citra. Berikut ini daftar lengkap nominasi FFI 2020.
Nomine Film Cerita Panjang Terbaik: “Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”, “Humba Dreams”, “Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”, “Mudik”, “Perempuan Tanah Jahanam”, dan “Susi Susanti: Love All”.
Nomine Sutradara Terbaik: Faozan Rizal (“Abracadabra”), Joko Anwar (“Perempuan Tanah Jahanam”), Riri Riza (“Humba Dreams”), Sim F (“Susi Susanti: Love All”), dan Yosep Anggi Noen (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”).
Nomine Pemeran Utama Perempuan Terbaik: Faradina Mufti (“Guru-Guru Gokil”), Jessica Mila (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), Laura Basuki (“Susi Susanti: Love All”), Putri Ayudya (“Mudik”), Tara Basro (“Perempuan Tanah Jahanam”), dan Ully Triani (“Humba Dreams”).
Nomine Pemeran Utama Pria Terbaik: Alqusyairi Radjamuda (“Mountain Song”), Ario Bayu (“Perempuan Tanah Jahanam”), Dion Wiyoko (“Susi Susanti: Love All”), Gunawan Maryanto (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Ibnu Jamil (“Mudik”), Reza Rahadian (“Abracadabra”), dan Reza Rahadian (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”).
Nomine Penulis Skenario Asli Terbaik: Adriyanto Dewo (“Mudik”), Joko Anwar (“Perempuan Tanah Jahanam”), Riri Riza (“Humba Dreams”), Yosep Anggi Noen (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Yusuf Radjamuda (“Mountain Song”), serta Syarika Bralini, Raditya, Daud Sumolang, Sinar Ayu Massie, dan Raymond Lee yang menulis bersama untuk satu film (“Susi Susanti: Love All”).
Nomine Penulis Skenario Adaptaai Terbaik: Ernest Prakasa dan Meira Anastasia (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), adaptasi dari buku “Meira Anastasia” terbitan 2018. Kemudian Joko Anwar (“Ratu Ilmu Hitam”), adaptasi film layar lebar berjudul sama produksi Rapi Film rilis tahun 1981.
Nomine Pemeran Pendukung Pria Terbaik: Ade Firman Hakim (“Ratu Ilmu Hitam”), Butet Kartaredjasa (“Abracadabra”), Iszur Muchtar (“Susi Susanti: Love All”), Kiki Narendra (“Perempuan Tanah Jahanam”), Totos Rasiti (“Mekah I’m Coming”), Yoga Pratama (“Mudik”), dan Yudi Ahmad Tajudin (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”).
Nomine Pemeran Pendukung Wanita Terbaik:Asmara Abigail (“Mudik”), Asri Welas (“Guru-Guru Gokil”), Christine Hakim (“Perempuan Tanah Jahanam”), Dewi Irawan (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), Marissa Anita (“Perempuan Tanah Jahanam”), Ratna Riantiarno (“Love For Sale 2”), dan Ria Irawan (“Mekah I’m Coming”).
Nomine Pengarah Sinematografi Terbaik: Bayu Prihantoro (“Humba Dreams”), Gandang Warah (“Abracadabra”), Ical Tanjung, I.C.S (“Perempuan Tanah Jahanam”), Ucel Bausad (“Mountain Song”), Vera Lestafa (“Mudik”), dan Yunus Pasolang, I.C.S (“Susi Susanti: Love All”).
Nomine Pengarah Artistik Terbaik: Deki Yudhanto (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Frans XR Paat (“Perempuan Tanah Jahanam”), Frans XR Paat (“Susi Susanti: Love All”), dan Vida Sylvia Pasaribu (“Abracadabra”).
Nomine Penata Efek Visual Terbaik: Abby Eldipie (“Perempuan Tanah Jahanam”), Gaga Nugraha (“Ratu Ilmu Hitam”), Keliek Wicaksono (“Abracadabra”), Kotak Ide (“Mangkujiwo”), Satriya Mahardhika, Wahyu Ponco, Ardian Krisna Wijaya, dan Stephen Kingsyah (“Susi Susanti: Love All”), Satriyo P Utomo, Lucas Adhityo, dan Kholish Abdulhaq (“Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2”), serta x. Jo (“Habibie & Ainun 3”).
Nomine Penyunting Gambar Terbaik: Ahyat Andrianto (“Mekah I’m Coming”), Akhmad Fesdi Anggoro dan Yosep Anggi Noen (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Arifin Cuunk (“Mudik”), Arifin Cuunk (“Ratu Ilmu Hitam”), Dinda Amanda (“Perempuan Tanah Jahanam”), serta Ryan Purwoko (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”).
Nomine Penata Suara Terbaik: Arief Budi Santoso dan Hiro Ishizaka (“Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2”), Hadrianus Eko Sunu, Firman Satyanegara, L.J. Aim Adi Negara, Bagas Oktariyan Ananta, dan Yasuhiro Morinaga (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Krisna Purba Ratmara dan Dicky Permana (“Abracadabra”), Mohamad Ikhsan, Trisno, dan Syamsurrijal (“Mangkujiwo”), Mohamad Ikhsan, Syamsurrijal dan Anhar Moha (“Perempuan Tanah Jahanam”), Mohamad Ikhsan dan Trisno (“Susi Susanti: Love All”), serta Syamsurrijal dan Anhar Moha (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”).
Nomine Penata Musik Terbaik: Aghi Narottama dan Bembi Gusti (“Susi Susanti: Love All”), Aghi Narottama, Bembi Gusti, Tony Merle, dan Mian Tiara (“Perempuan Tanah Jahanam”), Aksan Sjuman (“Humba Dreams”), Ifa Fachir dan Dimas Wibisana (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), Lie Indra Perkasa (“Mudik”), dan Ofel Obaja (“Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini”).
Nomine Pencipta Lagu Tema Terbaik: “Dari Kata Turun ke Hati” di film “Toko Barang Mantan” (Musik: Andi Rianto, Lirik: Titien Wattimena), “Fine Today” di film “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” (Musik/lirik: Ardhito Pramono), “Pujaan Hati” di film “Perempuan Tanah Jahanam” (Musik: The Spouse, Lirik: Tia Hasibuan), “Tak Harus Sempurna” di film “Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan” (Musik: Ifa Fachir, Lirik: Reza Rahadian).
Nomine Penata Busana Terbaik: Aldie Harra (“Si Manis Jembatan Ancol”), Andhika Dharmapermana (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), Hagai Pakan (“Abracadabra”), Irmina Kristina (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Isabelle Patrice (“Perempuan Tanah Jahanam”), Jeanne Elizabeth Fam (“Guru-Guru Gokil”), dan Nuni Triani (“Susi Susanti: Love All”).
Nomine Penata Rias Terbaik: Aktris Handradjasa dan Teguh Widodo (“Habibie & Ainun 3”), ANISMCAW (“Hiruk-Pikuk Si Al-Kisah (The Science of Fictions)”), Eba Sheba (“Abracadabra”), Eba Sheba (“Susi Susanti: Love All”), Darwyn Tse (“Perempuan Tanah Jahanam”), Talia Subandrio (“Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan”), dan Ucok Albasirun (“Ratu Ilmu Hitam”).
Nomine Film Cerita Pendek Terbaik: “Fitrah” (Sutradara: Yulinda Dwi Andriyani), “Hai Guys Balik Lagi Sama Gue, Tuhan!” (Sutradara: Winner Wijaya), “Jemari Yang Menari di Atas Luka-Luka” (Sutradara: Putri Sarah Amelia), “Kemanten” (Sutradara: Imam Syafi’i), dan “Lantun Rakyat” (Sutradara: Dwi Cahya).
Nomine Film Dokumenter Panjang Terbaik: “Between The Devil And The Deep Blue Sea” (Sutradara: D.S. Nugraheni), dan “You And I” (Sutradara: Fanny Chotimah).
Nomine Film Dokumenter Pendek Terbaik: “Cerita Tentang Sinema Di Sudut Yang Lain” (Sutradara: Hariwi), “Cipto Rupo” (Sutradara: Catur Panggih Raharjo), “Dulhaji Dolena” (Sutradara: Anita Reza Zein), “Golek Garwo” (Sutradara: Wahyu Utami), dan “Ibu Bumi” (Sutradara: Chairun Nissa).
Nomine Film Animasi Pendek Terbaik: “Handcrafted” (Sutradara: Angelia), “Kasat Mata” (Sutradara: Sari Pololessy), “Nussa Bundaku” (Sutradara: Chrisnawan “Cicis” Martantio), dan “Prognosis” (Sutradara: Ryan Adriandhy). (Ara)
