Kasus Perundungan Kembali Terjadi di Sekolah, Siswi Asal Cianjur Dibully Karena Punya Tanda Lahir

Ilustrasi Kasus Perundungan. (Foto: Freepik).

Sebelumnya, seorang siswi SMA negeri di Kabupaten Cianjur, tak mau sekolah lagi. Karena diduga mendapat perlakuan tak menyenangkan dari guru hingga dibully atau mendapat perundungan dari teman-temannya.

Siswi berinisial RG tersebut duduk di kelas 11. Sejak lahir dia mendapat tanda lahir hitam di bagian tangannya sampai jari yang selalu dia sembunyikan dengan jaket almamater.

Baca Juga:  Soal Aset Daerah, Jaringan Aktivis Mahasiswa Pertanyaan Kinerja BKAD Cianjur

Kamis (15/9/2022) sekitar pukul 10.00 WIB, RG bertemu dengan seorang guru SL di lapangan. Guru tersebut sedang memeriksa kerapihan, dia hendak memeriksa kuku tangan siswi tersebut.

Baca Juga:  6 Hari Razia, 400 Yang Nunggak Pajak Bayar Di Tempat

Namun ditutupi dengan jaket almamater karena di tangan siswi tersebut terdapat tanda hitam.

Guru tersebut memaksa membukanya, padahal siswi tersebut meminta untuk diperiksa terpisah karena malu dan khawatir dan mendapatkan ejekan dari temannya.

Baca Juga:  Hadiah Umar Zunaidi untuk Tebing Tinggi, Pertahankan Opini WTP ke-4 Kali