Sebelumnya, seorang siswi SMA negeri di Kabupaten Cianjur, tak mau sekolah lagi. Karena diduga mendapat perlakuan tak menyenangkan dari guru hingga dibully atau mendapat perundungan dari teman-temannya.
Siswi berinisial RG tersebut duduk di kelas 11. Sejak lahir dia mendapat tanda lahir hitam di bagian tangannya sampai jari yang selalu dia sembunyikan dengan jaket almamater.
Kamis (15/9/2022) sekitar pukul 10.00 WIB, RG bertemu dengan seorang guru SL di lapangan. Guru tersebut sedang memeriksa kerapihan, dia hendak memeriksa kuku tangan siswi tersebut.
Namun ditutupi dengan jaket almamater karena di tangan siswi tersebut terdapat tanda hitam.
Guru tersebut memaksa membukanya, padahal siswi tersebut meminta untuk diperiksa terpisah karena malu dan khawatir dan mendapatkan ejekan dari temannya.