Wajah Farhan terlihat lebih murung dari biasanya saat memberikan pernyataan. Suaranya tenang, sesekali terdengar haru.
“Yang pertama, kita berduka atas wafatnya almarhum Afan di Jakarta. Itu sangat membuat kita berduka. Kedua, kami memahami kemarahan dan frustrasi para pengunjuk rasa. Ketiga, ini menjadi introspeksi bagi para pengelola daerah dan negara untuk lebih memperhatikan suara rakyat,” tuturnya.
Farhan juga menyampaikan kesedihannya melihat kondisi kota. “Kota Bandung secara fisik terkoyak. Tapi saya yakin jiwa Bandung dan warganya tidak akan terkoyak. Mereka akan tetap bersatu,” kata dia.
Ia berharap kericuhan serupa tidak terulang. Farhan menegaskan pemerintah segera bergerak memperbaiki fasilitas yang rusak serta memperkuat koordinasi dengan MPR RI, kepolisian, TNI, dan Forkopimda.
“Informasi dan komunikasi terus kita bangun untuk pengamanan bersama,” ujarnya. (tik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





