Kericuhan kian meluas setelah sebagian mahasiswa terlihat ikut membantu kelompok anarko. Satpam UNISBA diduga membiarkan mahasiswa keluar dan anarko masuk ke area kampus.
Sejumlah mahasiswa merekam kejadian di lapangan, tetapi kelompok anarko menyebarkan narasi menyesatkan seolah aparat menyerang kampus UNISBA. Padahal, laporan masyarakat sebelumnya sudah menyoroti keresahan akibat aksi pemeriksaan paksa kelompok anarko yang berpotensi mengancam keselamatan warga.
Beberapa anggota anarko berhasil diamankan aparat untuk mencegah keresahan lebih lanjut. Dari pola gerakan di lapangan, aksi ini dinilai terstruktur, provokatif, dan disertai upaya manipulasi informasi publik. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News