Ia menekankan bahwa kepemimpinan lokal menjadi kunci keberhasilan koperasi desa. Baik kepala desa maupun pengurus koperasi dinilai mampu merancang unit usaha yang sesuai dengan potensi lokal dan kebutuhan masyarakat.
Bima juga menyampaikan apresiasinya atas progres cepat pembentukan Kopdes Merah Putih di Jawa Barat yang mencapai 98 persen per Sabtu pagi.
“Mudah-mudahan besok bisa 100 persen. Tinggal menyelesaikan Musyawarah Desa atau Kelurahan Khusus sebagai tahap awal pembentukan Kopdes,” jelasnya.
Koperasi desa yang terpilih sebagai model nasional akan mendapatkan pendampingan intensif dari pemerintah, baik secara teknis usaha, manajemen koperasi, maupun pengelolaan keuangan. Pemerintah juga akan menjembatani akses koperasi ke kementerian dan BUMN untuk memperkuat infrastruktur pendukung.
“Ini potensi luar biasa, tapi tidak boleh terlena. Harus terus ditingkatkan secara teknis, profesional, dan finansial. Kita bantu juga dalam pemasarannya,” tegas Bima.