JABARNEWS | KAB. BANDUNG – Areal pertanian di Kabupaten Bandung terus mengalami penyusutan setiap tahun. Semula,lahan pertanian di kawasan itu mencapai 35.000 hektare. Namun, kini lahan pertanian menyusut menjadi 33.000 hektare.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung, Tisna Umaran, mengatakan, berkurangnya lahan pertanian disebabkan adanya alih fungsi lahan. Selain itu, perkembangan pembangunan infrastruktur daerah terus bertambah beberapa tahun terakhir.
“Untuk menekan alih fungsi lahan, Pemkab Bandung mengajukan adanya lahan abadi seluas 30.000 hektare pada 2025,” katanya, dikutip Jabarekspres, Rabu (25/7/2018).
Dijelaskannya, program pemerintah pusat membangun kereta api cepat dan jalan tol yang memasuki wilayah Kabupaten Bandung makin menambah menyusutnya lahan pertanian.
“Unutk membangunn kereta api cepat dan jalan tol menyita lahan pertanian hingga 400 hektare. Ke depan, kami usulkan ada kawasan pertanian yang tetap dipertahankan (lahan abadi) sebagai lahan pertanian. Dengan begitu, produktivitas padi tetap terjaga,” tandasnya. (Des)
Jabarnews | Berita Jawa Barat