Mobil Wadir RSUD Bayu Asih Dihantam Motor Ninja

JABARNEWS | PURWAKARTA – Mobil dinas yang dikendarai Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bayu Asih Purwakarta terlibat kecelakaan dengan kendaraan roda dua tepat di depan pintu gerbang Kantor, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Rabu, (19/9/2018) kemarin petang.

Berdasarkan informasi, kecelakaan berawal ketika mobil jenis Honda mobilio T 1798 A yang dikendarai Wadir RSUD Bayu Asih, Asep Gumilar dari arah Bandung – Purwakarta hendak berbelok masuk ke gerbang kantor Kecamatan Darangdan, namun disaat bersamaan dari arah berlawanan datang sepeda motor Kawasaki Ninja D 4904 JF yang dikendarai Dadan Hamdani (17) warga Rt 05/Rw 02, Desa Sawit, Kecamatan Darangdan melaju dengan kecepatan tinggi. Diduga lengah, pengendara motor pun langsung mengantam pintu samping sebelah kiri mobil hingga korban terpental ke atas kap mobil.

Baca Juga:  Edwar Zulkarnain Pastikan Pemadaman Kebakaran di TPA Cikolotok Masih Terus Dilakukan

“Padahal tadi mobil sudah nyebrang jalur mau masuk ke kecamatan tapi pengendara motor lengah bahkan saya lihat pengendara melihat kebelakang mungkin ada yang jatuh atau apa, jadi pengendara motor tidak melihat ada mobil di depan,” terang Johan (32), yang melihat kejadian tersebut, Kamis (20/9/2018).

Baca Juga:  Adu Banteng Mobil VS Motor di Cianjur: Satu Orang Tewas

Johan menambahkan, akibat tabrakan tersebut pengendara mengalami luka parah dan Wadir RSUD Bayu Asih yang bersamaan korban terlibat tabrakan langsung membawa korban ke Rumah Sakit.

“Pak Asep kayaknya gak apa – apa, bahkan tadi juga yang langsung mebawa korban ke rumah sakit,” ujar Johan.

Baca Juga:  Polisi Buru Pengamen Yang Menyelinap Masuk ke Rumah Warga

Hal tersebut dibenarkan anggota Unit Laka Polres Purwakarta, Iptu Dayat, dari keterangan awal sejumlah saksi, pengendara diduga tidak melihat atau lengah saat di depannya sebuah mobil hendak menyebrang.

“Di lokasi tidak ada tanda-tanda bekas rem dari kendaraan roda dua, sementara analisa awal dapat dipastikan mobil sudah menyebrang, berarti sementara bisa dikatakan pengendara motor tersebut lengah,” ujarnya. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat